Sebanyak 3 negara yang meraih kesuksesan besar akibat perpindahan ke konfederasi akan dievaluasi oleh Okezone. Banyak negara memutuskan untuk bergabung dengan konfederasi karena berbagai alasan, mulai dari mencari lawan yang tangguh hingga alasan politik.
Untungnya bagi mereka, keputusan untuk bergabung dengan Konfederasi patut disyukuri. Pasalnya prestasi sepak bolanya langsung meningkat. Jadi negara mana yang Anda maksud?
Berikut 3 negara yang sukses besar di konfederasi:
3. Selandia Baru
Selandia Baru menjadi anggota AFC pada tahun 1964, namun dua tahun kemudian Konfederasi Sepak Bola Oseania (OFC) dibentuk. Setelah itu, Selandia Baru bergabung dengan OFC.
Hasilnya, Selandia Baru empat kali menjuarai OFC Nations Cup (Piala Asia zona Oseania) dan dua kali lolos ke Piala Dunia (1982 dan 2010). Jika Selandia Baru masih tergabung dalam AFC, maka mereka akan kesulitan bersaing memperebutkan tiket Piala Dunia atau menjadi juara Piala Asia.
2. Kazakstan
Kazakhstan mengambil langkah berani dengan meninggalkan AFC dan bergabung dengan UEFA pada tahun 2002, sebuah keputusan untuk membuat mereka lebih kompetitif.
Hasilnya jelas. Salah satu klub Kazakh, FC Astana, membuat kejutan di babak penyisihan grup Liga Champions 2015-2016.
Dari babak kualifikasi pertama, FC Astana lolos ke babak penyisihan grup. Dari enam laga penyisihan grup, FC Astana mencatatkan empat kali seri dan dua kali kalah. Astana mencatatkan dua hasil imbang dengan Galatasaray, dan masing-masing satu hasil imbang dengan Atlético de Madrid dan Benfica.