JAKARTA – Empat ratu judi terkaya di dunia. Perjudian telah menjadi legal di beberapa negara dan telah menjadi sumber kekayaan bagi para miliarder di seluruh dunia.

Kekayaan diciptakan melalui bisnis perjudian ini dan beberapa diantaranya termasuk orang terkaya di dunia.

Tidak hanya laki-laki saja yang terlibat dalam bisnis perjudian, namun perempuan juga terlibat dalam bisnis perjudian. Mereka juga menghasilkan banyak uang dari bisnis perjudiannya. Seringkali mereka disebut sebagai ratu judi terkaya.

Empat ratu judi terkaya di dunia dilansir Forbes, Jakarta, Senin (18 November 2024), adalah:

 

1.Miriam Adelson

Miriam Adelson dikenal sebagai ratu perjudian dunia. Miliarder Israel kelahiran Amerika Serikat (AS) ini memiliki kekayaan senilai $33,2 miliar atau Rp 525,8 triliun (dengan kurs Rp 15.840 per USD), melalui bisnis kasinonya.

Dengan kekayaannya tersebut, Miriam Adelson menempati peringkat ke-53 dalam daftar orang terkaya dunia versi Forbes tahun 2024.

Miriam Adelson, 79, adalah janda dari Sheldon Adelson, CEO dan ketua Perusahaan Kasino Las Vegas Sands, yang meninggal pada tahun 2021 pada usia 87 tahun.

Dia dan keluarganya sekarang memiliki lebih dari setengah kerajaan perjudian yang terdaftar di Bursa Efek New York dengan kasino di Singapura dan Makau.

Pada tahun 2022, Las Vegas Sands menjual aset Vegas Strip, Venetian Resort, dan Sands Expo and Convention Center kepada Apollo Global dan VC Properties seharga $6,25 miliar.

 

2.Dennis Coates

Ratu perjudian lainnya adalah Denise Coates. Miliarder Inggris berusia 57 tahun ini adalah salah satu CEO Bet365, perusahaan perjudian online terbesar di dunia, yang didirikan oleh kakak laki-lakinya John.

Dalam bisnis ini, kekayaan bersih Dennis Coates adalah $9,7 miliar (Rp15,36 triliun).

Coates awalnya dilatih sebagai akuntan sebelum mengakuisisi beberapa toko taruhan milik keluarga dan kemudian menjualnya ke Coral Bookmakers.

Setelah melihat kesuksesan bisnis perjudian online-nya, Coates membeli domain Bet365.com pada tahun 2000 dan meluncurkan situs webnya pada tahun 2001. Dia memiliki hampir setengah dari Bet365 milik swasta, yang memfasilitasi lebih dari $65 miliar taruhan setiap tahunnya.