Pengobatan alternatif adalah metode pengobatan yang menekankan pendekatan holistik dan berbasis tradisi, sering kali digunakan sebagai suplemen atau sebagai pengganti pengobatan medis tradisional untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan.
Pengobatan alternatif adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada metode penyembuhan yang berbeda dengan metode pengobatan tradisional. Dikutip dari WebMD Rabu (2/10/2024) Pengobatan alternatif sering digunakan di layanan kesehatan primer sebagai alternatif atau pelengkap pengobatan medis konvensional.
Pendekatan ini mencakup berbagai metode dan teknik yang berakar pada tradisi budaya atau filosofi medis yang berbeda dengan pengobatan Barat. Seiring berjalannya waktu, sejumlah terapi alternatif telah diintegrasikan ke dalam pengobatan konvensional.
Banyak orang di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat, telah beralih ke pengobatan alternatif, atau setidaknya mencobanya. Tidak hanya sebatas pengobatan tradisional, tetapi juga mencakup metode yang lebih modern dan holistik.
Pengobatan alternatif dan jenisnya
Ada berbagai macam pengobatan alternatif yang sering digunakan untuk membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Beberapa juga telah diidentifikasi dan digunakan dalam pengobatan tradisional. Berikut adalah beberapa bentuk pengobatan alternatif yang umum:
1. Akupunktur
Akupunktur merupakan pengobatan tradisional yang berasal dari Tiongkok dengan cara menusukkan jarum tipis dan steril pada titik-titik tertentu di tubuh. Terapi ini dirancang untuk merangsang aliran energi sepanjang meridian tubuh.
Akupunktur telah terbukti efektif dalam mengobati berbagai kondisi seperti sakit leher, sakit punggung, mual, kecemasan, insomnia dan infertilitas.
2. Kiropraktik
Chiropraktik adalah perawatan yang berfokus pada penyelarasan tulang belakang dan struktur tubuh lainnya. Seorang chiropractor menggunakan teknik manipulasi untuk menyesuaikan tulang belakang guna mengurangi rasa sakit dan meningkatkan fungsi tubuh. Chiropraktik sering digunakan untuk mengobati sakit punggung, sakit kepala, sakit leher, dan masalah persendian.
3. Obat herbal
Pengobatan herbal merupakan salah satu bentuk terapi alternatif yang menggunakan bagian tumbuhan seperti akar, daun, buah dan bunga untuk membantu proses penyembuhan. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 80 persen populasi dunia menggunakan obat herbal sebagai pengobatan utama.
Banyak tanaman herbal seperti echinacea, kamomil, dan ginseng telah terbukti bermanfaat dalam mengatasi berbagai gangguan kesehatan seperti kelelahan kronis, alergi, dan gejala pramenstruasi.
4. Terapi energi
Terapi energi melibatkan pendekatan yang berfokus pada perubahan medan energi tubuh untuk mempercepat penyembuhan. Dalam perawatan ini, terapis menggunakan tangannya untuk mentransfer energi penyembuhan ke tubuh pasien melalui kontak langsung atau jarak jauh.
5. Homeopati
Homeopati adalah metode pengobatan yang didasarkan pada prinsip “like cures like”. Perawatan ini melibatkan pemberian zat dalam dosis kecil yang menimbulkan gejala tertentu pada orang sehat, dengan harapan zat tersebut dapat merangsang tubuh untuk pulih dari penyakit serupa. Meski hal ini masih menjadi perdebatan di kalangan medis, banyak orang yang mempercayai efektivitas homeopati dalam pengobatan berbagai penyakit.
6. Aromaterapi
Aromaterapi merupakan pengobatan yang menggunakan minyak esensial dari tumbuhan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Minyak esensial ini dapat dihirup atau dioleskan pada kulit untuk merangsang sistem saraf dan mempengaruhi keseimbangan hormonal, suasana hati, dan fungsi tubuh lainnya. Beberapa minyak yang umum digunakan dalam aromaterapi antara lain lavendel, pepermin, dan minyak pohon teh.
Pengobatan alternatif menawarkan beragam manfaat, terutama bagi mereka yang mencari pendekatan holistik untuk penyembuhan tubuh dan pikiran. Banyak terapi seperti akupunktur dan chiropraktik yang efektif dalam mengurangi rasa sakit, meningkatkan kesejahteraan emosional, dan mendukung penyembuhan alami.
(Bersama mereka)