Jakarta – Mengapa pelajar tidak lagi mendapat bantuan PIP? Ini adalah faktor penyebab. Alasan siswa tidak mendapat bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) karena beberapa faktor.
Program Indonesia Pintar (PIP) menyasar siswa berusia 6 hingga 21 tahun atau mereka yang duduk di bangku sekolah dasar hingga menengah atau sederajat. Menurut situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, PIP merupakan program yang memberikan bantuan keuangan, memperluas akses kesempatan pendidikan dan pelatihan kepada siswa dari keluarga miskin atau rentan untuk membantu membiayai pendidikannya.
Tujuan dari PIP sendiri adalah untuk mencegah siswa putus sekolah dengan memberikan bantuan biaya. Bantuan PIP diberikan kepada mahasiswa yang berhak mendapatkan PIP.
Namun, banyak siswa yang tidak menerima dana ini meskipun mereka yakin mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan PIP. Berdasarkan laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terdapat dua jenis bantuan PIP sebagai berikut:
1. Terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
2. PIP yang ditandai memenuhi syarat di database sekolah Dapodik. Sekolah menetapkan status layak PIP di Dapodik, kemudian Kementerian Pendidikan dan pemangku kepentingan mengusulkan ke Puslapdik berdasarkan data layak PIP.
Jika siswa tersebut tidak menerima bantuan PIP tetapi sebelumnya menerima bantuan PIP dan mendaftar di DTKS, maka jawabannya adalah DTKS fleksibel. Pemerintah dari tingkat kabupaten hingga provinsi akan memperbarui dan memverifikasi penerima setiap bulan.