Jakarta – Peralihan kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden Prabowo Subianto berjalan lancar dan harmonis. Pergantian kepemimpinan yang harmonis ini hendaknya menjadi contoh yang baik bagi generasi baru yang akan menjadi pemimpin masa depan.

Demikian pernyataan Ketua Umum (Ketum) Ikatan Pelajar Budha Indonesia. (HIKMAHBUDDHI) Candra Aditya menyikapi proses peralihan kepemimpinan dari Jokowi ke Prabowo, menurut Candra. Nilai-nilai baik tersebut dapat menjadi inspirasi bagi pemimpin lainnya di masa depan.

“Peralihan antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo saat ini sangat tepat dan sejalan dengan komitmen kita demi kebaikan masa depan bangsa Indonesia. Kebijakan dan proyek yang bagus Yang belum selesai bisa dilanjutkan. Dan sudah selesai,” kata Candra dalam keterangan resmi, Senin (28 Oktober 2024).

Candra menilai kelancaran proses ini didorong oleh semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Nilai-nilai luhur tersebut menampilkan generasi muda sebagai generasi penerus bangsa yang pada hakikatnya adalah pemilik masa depan.

Candra mengatakan, kepemimpinan Jokowi sebagai Presiden Indonesia selama 10 tahun telah melahirkan banyak kebijakan dan program bagi bangsa dan negara. Saat dia melanjutkan Tentu saja pekerjaannya telah selesai dan ada pendekatan jangka panjang.

“Dibutuhkan pemerintahan yang baik dan komitmen agar berhasil mendukung kebijakan atau program yang bermanfaat bagi rakyat,” ujarnya.

Candra juga melihat Indonesia saat ini didominasi oleh Generasi Z dan Milenial. Dan ada wakil presiden muda bernama Gibran Rakabuming Raka yang berusia 37 tahun. Menurutnya, sosok Gibran merupakan representasi dari kelompok pemuda.

Ia berharap sosok Gibran bisa menjadi penyemangat generasi baru untuk maju dan menatap masa depan yang lebih cerah. Sehingga Generasi Emas yang mencapai puncaknya pada tahun 2045 dapat menjadi kenyataan.

“Anak muda di Indonesia mempunyai harapan yang besar. Karena landasan perubahan ada di tangan generasi muda. Dan generasi muda juga merupakan generasi penerus bangsa ini. Karena mereka ingat tujuan besar negara ini adalah mencapai masa keemasan pada tahun 2045,” ujarnya.

(Juga)