SEOUL – Korea Selatan saat ini sedang dilanda krisis militer yang berdampak langsung pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk dunia hiburan. Selama periode ini, para bintang K-Pop diminta untuk tidak tampil di depan umum atau menghadiri acara apa pun.
Menurut laporan Pop Base, artis dari agensi hiburan besar seperti HYBE dan SM Entertainment telah menerima pemberitahuan untuk berhenti berpartisipasi dalam acara publik mulai 4 Desember 2024. Tak hanya itu, berbagai festival dan kegiatan lainnya juga dibatalkan di seluruh Tanah Air. . Di tengah krisis militer di Korea Selatan, bintang K-pop diminta untuk tidak tampil di depan umum
HYBE dikenal mengelola banyak grup populer bersama-sama seperti BTS, Seventy TEN, ENHYPEN, dan TOMORROW X. Sementara itu, SM Entertainment mengelola artis-artis seperti Espa, Red Velvet, dan Taeyeon.
Laporan lain dari 10Asia mengatakan bahwa pengumuman tersebut telah membuat industri hiburan waspada. Banyak agensi yang langsung memerintahkan aktornya untuk membatalkan jadwal penampilan yang telah direncanakan.
“Mengadakan acara di tengah situasi darurat militer dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan,” kata seorang sumber kepada 10Asia.
Keputusan itu diambil setelah Presiden Korea Selatan, Eun Suk Yeol resmi mengumumkan darurat militer dalam pidatonya yang disiarkan pada Selasa, 3 Desember 2024.
“Melalui darurat militer ini, kami akan membangun kembali dan melindungi Republik Korea Merdeka, yang kini menghadapi ancaman kehancuran nasional. Presiden Yoon berkata, “Saya bertekad untuk melenyapkan kekuatan yang menentang pemerintah secepat mungkin untuk menormalkan keadaan.” situasi di negara ini.”
Deklarasi ini didasarkan pada Pasal 77 Konstitusi Republik Korea, yang memberikan kekuasaan kepada Presiden untuk mengumumkan darurat militer jika diperlukan untuk menangani keadaan darurat nasional, perang atau konflik bersenjata. Pasal tersebut juga menyatakan bahwa selama masa darurat, tindakan tertentu dapat diterapkan, termasuk pembatasan kebebasan berpendapat, pers, berkumpul, dan berserikat.
(aln)