Cuaca panas yang akhir-akhir ini melanda Indonesia membuat banyak orang merasa kepanasan.  Panasnya pun terik, bahkan di wilayah Jabodetabek, hingga 36 derajat Celcius.

Suhu dan cuaca panas yang datang tentu membawa berbagai risiko yang mengintai kesehatan tubuh jika tidak diperhatikan dengan baik. Salah satunya masalah kulit, sebagai organ tubuh terluar dan terluas yang terpapar panasnya sinar matahari.

Menurut The Daily Star, panas, kelembapan, dan paparan sinar matahari yang intens dapat memperburuk atau menyebabkan berbagai masalah kulit. Untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan nyaman, Anda perlu memahami kondisi umum kulit ini dan cara merawatnya secara efektif.

Tenang saja, berikut tips menjaga kulit tetap sehat dan tidak gelap, di tengah cuaca panas dan terik matahari, seperti dilansir Noble Panacea, Senin (9/9/2024)

1. Tetap terhidrasi luar dan dalam: Ini adalah tips pertama karena penting untuk menjaga kulit tetap terhidrasi baik dari luar maupun dari dalam. Cuaca panas berpotensi membuat kulit menjadi kering meski berada di iklim lembab. 

Tetap terhidrasi dengan baik mengoptimalkan kemampuan kulit untuk menghilangkan racun yang tidak diinginkan dan mempertahankan tekstur halus dan lembut. Untuk menjaga hidrasi internal, asupan cairan harian yang direkomendasikan untuk wanita adalah 91 ons (2,7 liter)

Untuk menghidrasi dari luar ke dalam, carilah bahan aktif perawatan kulit yang membantu meningkatkan retensi kelembapan dan mengurangi kehilangan air trans-epidermal. Produk dengan asam hialuronat dan humektan kuat dapat membantu mengunci kelembapan.

2. Gunakan serumnya:

Panas dan kelembapan cuaca yang panas bisa membuat pelembap favorit Anda terasa sangat berat, apalagi jika Anda memiliki kulit berminyak. Kurangi dengan beralih ke serum ringan dengan bahan aktif berkinerja tinggi untuk menguatkan, menutrisi, dan menghidrasi secara mendalam.

Anda bisa menggunakan serum cair ringan yang mengandung malachite, bakuchiol, asam glikolat dan bahan aktif ampuh lainnya yang membantu menguatkan, menghaluskan dan mencerahkan. 

3. Mengontrol minyak berlebih: Saat suhu dan kelembapan meningkat, kelenjar sebaceous kulit secara alami meningkatkan produksi minyak sebagai responsnya. Jadi, meski sulit mempertahankan kulit matte sempurna saat cuaca panas dan lembap, minyak berlebih bisa dikontrol dengan bahan aktif seperti retinol dan AHA.

Konsultan Dermatologi Dr. Anne Chapas mengatakan penggunaan retinol pada malam hari juga baik untuk perawatan kulit, terutama saat cuaca panas di siang hari.

“Retinol menstimulasi kolagen untuk membuat kulit lebih kencang, yang membantu menjaga pori-pori tetap kencang dan mengurangi kemungkinan mengeluarkan minyak,” katanya.

4. Tidur yang cukup Penting untuk mendapatkan tidur yang cukup untuk merawat kulit Anda, terutama di cuaca panas seperti ini. Cuaca malam yang sejuk memberi waktu pada kulit untuk pemulihan mendalam. Ini membantu kulit untuk bangun dengan segar.

Kurang tidur dapat berdampak buruk pada kesehatan kulit sehingga rentan mengalami berbagai masalah. Jika dipadukan dengan paparan cuaca panas terik, risiko kulit semakin kering pun mengintai hingga dini hari.

(rpa)