JAKARTA – Pengguna Samsung Galaxy S22 melaporkan masalah serius setelah pembaruan One UI 6.1 dirilis pada September 2024. Pengguna pernah mengalami masalah seperti perangkat macet dan fitur boot loop rusak. 

Keluhan pengguna setelah pembaruan One UI 6.1 muncul di forum Samsung, Reddit, dan media sosial. Mereka menuntut pertanggungjawaban perusahaan, demikian laman Gizmochina, Minggu (22/12/2024). 

Salah satu masalahnya adalah Boot Loop error. Banyak pengguna melaporkan bahwa ponsel cerdas mereka terus-menerus terjebak dalam siklus pengisian daya, sehingga tidak dapat digunakan. 

Upaya untuk menyelesaikan masalah termasuk membersihkan cache, mengatur ulang pabrik, dan kunjungan teknis tidak efektif.

Salah satu pengguna S22 Ultra yang mengalami hal tersebut merasa kecewa. Kehilangan data berharga dan biaya perbaikan sebesar US$ 483 di India.

Masalah lainnya adalah perangkat melakukan boot ulang berulang kali saat Wi-Fi aktif. Masalah ini tetap ada bahkan setelah mengatur ulang pengaturan jaringan, memasuki mode aman, dan mengatur ulang pabrik.

Selain itu, pengguna S22 Ultra membagikan video di X (sebelumnya Twitter) yang menunjukkan perangkat mereka terjebak dalam loop pengisian daya. Mereka mengklaim bahwa pusat layanan mengidentifikasi ini sebagai masalah motherboard, meskipun tidak ada kerusakan fisik pada perangkat.

Meskipun Samsung belum mengeluarkan pernyataan resmi, masalah yang dilaporkan menunjukkan adanya kerusakan signifikan terkait perangkat lunak. 

Pengguna mengaku kecewa dengan kurangnya akuntabilitas merek, terutama mengingat harga premium seri Galaxy S22. Seruan kepada Samsung untuk memberikan perbaikan gratis atau pengembalian dana semakin meningkat seiring semakin banyaknya konsumen yang menyuarakan keluhan mereka secara online.

(kesalahan)