FLASHBACK Soal penampilan Jonatan Christie di tahun 2024, satu-satunya pemain Indonesia ini mengaku bermain hingga ke bawah hingga memastikan tiket ke Final Tur Dunia BWF 2024.
Ya, Jonatan Christie baru saja membukukan tiket ke BWF World Tour Finals 2024 di turnamen terakhir yang diikutinya, China Masters 2024 dua pekan lalu. Ia juga berhasil mencapai final balapan Super 750.
Namun, ia mengalahkan pemain top dunia, dimulai dengan bintang Singapura Loh Kean Yew di babak ke-32. Jojo – sapaan akrab Jonathan – lantas membungkam trio Lu Guang Zu, Lei Lan Xi, dan Shi Yu Qi hingga mencapai final.
Jonatan Christie sudah dipastikan akan mengikuti Final Final Tur Dunia BWF 2024, ia finis kedua di China Masters 2024 karena kalah dari juara Denmark Anders Antonsen.
Jonatan pun membeberkan alasan dirinya kesulitan lolos ke Final Tur Dunia BWF 2024, sesuai alasannya.
Jonathan pun mengakui perjalanannya tahun ini tidak mudah. Pasalnya, ia harus melalui naik turun kariernya.
“Ada naik turunnya (di pertandingan tahun ini), apalagi di awal Januari hingga Februari, keempat pertandingan itu tidak mudah. Jonatan mengatakan kepada wartawan, termasuk MNC Portal Indonesia, “Kemungkinan (turun) di grup pertama dan kedua, sampai Februari mulai naik untuk All England, BAC, dan Thomas Cup. Lalu turun lagi.” Pertemuan di Provinsi Senayan, Senin, 2 Desember 2024.
“Jadi ya, sampai saat ini ada pasang surut setelah olimpiade. Trennya bagus dari Hong Kong, China, Finlandia, Denmark, dan kemarin dua hasil terakhir bagus, jadi kita lihat ke depan. (Dia menambahkan .Final Tur Dunia BWF 2024).
Ya, di awal musim 2024, performa Jonatan terlihat buruk. Ia gagal dalam 32 atau 16 turnamen terakhir di empat turnamen pertama yang diikutinya: Malaysia Open, India Open, Indonesia Masters, dan French Open 2024.
Namun, pemain berusia 27 tahun itu bisa kembali dan meraih gelar All England pertamanya pada tahun 2024. Kemudian ia memenangkan Kejuaraan Asia 2024.
Faktanya, Jonatan Christie belum terkalahkan hingga akhir Piala Thomas 2024. Meski pada akhirnya tim bulu tangkis putra Indonesia gagal mencapai puncak.
Jonatan kemudian kalah di babak 32 besar Singapura Open dan Indonesia Open 2024. Akhir kegagalannya terjadi di Olimpiade 2024, Jonatan gagal masuk turnamen terbesar dunia itu.
Beruntungnya, Jonatan mampu bangkit setelah kekalahan mengecewakan di Olimpiade 2024 dalam enam pertandingan terakhir yang diikutinya, mencapai dua final dan melakukan tiga kali stop.
Alhasil, Jonathan bisa mendapatkan lebih banyak tiket untuk Final Tur Dunia BWF 2024 yang digelar di Hangzhou, China pada 11-15 Desember 2024.
(derajat)