Kabar tragis datang dari seorang calon pengantin yang meninggal setelah menikah di hari pernikahannya. Peristiwa tersebut menimpa seorang wanita bernama Rika Amiana yang merupakan warga Pekon Air Nanningan, Kabupaten Tangamas, Lampung.

Momen Rika meninggal di hari keberuntungannya dibagikan banyak akun media sosial dan salah satunya @basrilhasan1. Setelah dilarikan ke puskesmas terdekat, Rika dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit.

“Innalilahivainlilahiroji. Hari ini, 05.12.2024. Kami turut berduka cita atas meninggalnya seorang Nanningan Pasar Lama bernama Rick Ammian. “Hari ini adalah hari pernikahannya dan hari kematiannya,” tulis akun tersebut, Jumat (6/12/2024). Viral meninggalnya pengantin setelah dikabulkan di Kabul, Sungkem bersama orang tuanya

Dalam postingannya kali ini, Rika membagikan momen dirinya menikah dengan pria pilihannya. Rika terlihat sangat anggun dalam balutan gaun pengantin berwarna putih.

Ada pula potret Rika dan suaminya yang memperlihatkan akta nikah usai akad nikah. Kerabat dan tamu undangan pun turut menyaksikan kebahagiaan Rika dan suaminya.

Sayangnya, suasana bahagia itu tiba-tiba berubah menjadi sedih. Rika meninggal saat dibawa ke Puskesmas terdekat setelah tak sadarkan diri.

Kerabat dan tamu undangan tak kuasa menahan air mata setelah Rika dinyatakan meninggal dunia. Jenazah Rika pun langsung dikremasi dan segunung duka menimpa keluarga tersebut.

Rika berduka atas orang tuanya sebelum menghembuskan nafas terakhirnya. Momen pengambilan gambar Rika Sungkeman pun sempat disaksikan sebelum kematiannya.

“Dia meninggal setelah upacara pernikahan.” Tadi dia masih ngobrol dengan orang tuanya, lalu pingsan,” jelas perintah tersebut.

Netizen pun kaget sekaligus sedih dengan momen tragis meninggalnya sang mempelai usai pernikahan.

Mereka merasa sedih dan tidak menyangka hari bahagia dan kematian bisa begitu dekat. Viral meninggalnya pengantin setelah dikabulkan di Kabul, Sungkem bersama orang tuanya

“Husnul Khotimah Mba Rika,” demikian bunyi akun @si******.

“Ya Tuhan aku tidak percaya,” imbuh @co******.

“Tak terbayang perasaan keluarga besar,” imbuh @in******.

(kamp)