Kabar duka dari komedian Gomer. Ia meninggal Rabu sore (8/1/2025) setelah berjuang melawan kanker. Kabar duka tersebut dibenarkan oleh komedian Jarvo Quade.

“Iya iya (Gomer meninggal), tadi siang,” kata Jarvo saat dihubungi melalui SMS.

Gomar sebelumnya dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang di Bandon sejak 23 Desember 2024. Pada tahun 2021, ia dirawat karena masalah serupa dan dilaporkan dalam keadaan baik dan diperbolehkan pulang.

Namun, selama enam bulan terakhir, kesehatan Gomer membaik. Karena masalah ususnya kambuh, dia harus menjalani kemoterapi secara rutin. Siddi Mariam, istri almarhum, mengatakan Gomar mengalami mual dan muntah. Alhasil, ia kembali menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

“Kemarin tanggal 23 (Desember 2024), Abah mendapat perawatan kedelapan. Kata dokter jantungnya terkena dampak. Kami masih menunggu kabar operasinya. Dan,” jelas Siddi Mariam beberapa waktu lalu.

Kesehatan Gomer memburuk karena dia tidak bisa makan karena sakit perut. Ditulis Okezone, Kamis (9/1/2025) dari berbagai sumber, berikut ulasan penyakit kanker yang diderita Qomar.

Menurut situs Kementerian Kesehatan RI, kanker usus besar merupakan penyakit dimana sel-sel di usus besar tumbuh tidak terkendali dan membentuk tumor. Tumor ini tumbuh perlahan dari polip kecil yang tumbuh di dinding usus besar. Jika tidak dihilangkan, polip ini bisa menjadi kanker.

Penyebab pasti kanker belum sepenuhnya dipahami, namun ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit tersebut. 

Faktor-faktor tersebut antara lain kanker, kanker usus besar, kebiasaan gaya hidup tidak sehat seperti merokok, pola makan tinggi lemak dan rendah serat, serta kurangnya aktivitas fisik.

Gejala kanker dapat bervariasi, namun beberapa gejala umum termasuk perubahan usus, pendarahan pada tinja, penambahan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kelelahan terus-menerus, dan sakit perut.

Kanker dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyumbatan usus, pendarahan internal, atau penyebaran ke organ lain. Oleh karena itu, deteksi dini dan pengobatan penyakit ini seharusnya mengurangi risiko terjadinya masalah yang lebih serius.

Kanker adalah penyakit serius yang memerlukan perhatian medis segera. Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan atau berisiko, segera konsultasikan ke dokter untuk diagnosis dan pengobatan. 

Jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan rutin dan ikuti saran dokter Anda untuk menjaga kesehatan usus.

(Al-Qur’an al-Hidayat)