JAKARTA – Sekitar 250 siswa berkebutuhan khusus dan 120 guru dari berbagai sekolah luar biasa (SLB) mengikuti pelatihan dasar cloud computing dan pemrograman web. Hasilnya, 35 proyek berbasis web diciptakan untuk memecahkan masalah di sekitarnya.

Pelatihan ini menandai berakhirnya inisiatif Skilled in the Cloud Telkomsel dengan Amazon Web Services (AWS). Program peningkatan kapabilitas digital ini merupakan upaya Telkomsel untuk mengakselerasi kebutuhan talenta digital Indonesia, khususnya melalui inklusi digital bagi siswa berkebutuhan khusus.

Program tersebut sejalan dengan menciptakan dampak sosial terhadap proses bisnis Telkomsel yang mengedepankan penerapan prinsip-prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) secara berkelanjutan. Inklusi digital menjadi salah satu nilai inti Telkomsel dan AWS dalam program ini.

Komitmennya adalah memastikan teknologi dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Sejak diluncurkan pada Oktober 2023, Skilled in the Cloud telah melatih ratusan siswa dan guru. Beliau mengikuti pelatihan cloud computing dan pemrograman website dasar dari instruktur AWS dan Telkomsel.

Peserta mengembangkan 35 proyek berbasis web yang berfokus pada solusi inovatif terhadap masalah di sekitar mereka. “Kami sangat bangga atas pencapaian program ‘Skilled in the Cloud’,” kata Andravan, Direktur Human Capital Management Telkomsel, Selasa (27/8/2024).

Andravan menjelaskan, program tersebut tidak hanya membantu siswa berkebutuhan khusus meningkatkan keterampilan digitalnya, tetapi juga mengakui semangat Telkomsel. Semangat Indonesia untuk berpartisipasi dalam pencapaian Visi Indonesia Digital 2045 dengan memperkuat ekosistem teknologi yang komprehensif di Indonesia.

Langkah tersebut juga sejalan dengan visi Telkomsel sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital yang memberdayakan masyarakat untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah. Hasil dari program ini diharapkan dapat memotivasi para peserta untuk terus berkarya di masa depan dan mengembangkan keterampilan digitalnya.

Di penghujung acara Skilled in the Cloud, Telkomsel dan AWS mengumumkan tiga pemenang utama kompetisi Website Showcase. Juara pertama diraih SLB B Budi Daya dengan karya Elzina Shanazova Bulgisha dan Christabel Nevelani Trichaya. Mereka menampilkan website yang fokus pada budidaya telur asin untuk pelajar.

Juara kedua ada SLB B Pangudi Luhur yang diwakili oleh Aleem Saifuddin dan Kallistha R.A. Website I Can Pasti Can menceritakan kisah perjalanan inspiratif Benedict Enfield Bog Weibo sebagai seorang pelukis menuju kesuksesan. Sedangkan juara ketiga diraih SLB YPAC DKI Jakarta yang websitenya Ghaniya Namah adalah website Elsa Bachtiyar dan website M. Egyansiah yang fokus pada informasi perawatan kucing, termasuk tips merawat kucing dan manfaat imunisasi.

Country Director AWS Indonesia Anthony Ameni mengatakan dia yakin akses terhadap teknologi harus inklusif. Setiap pelajar, jeruk, pramuka dan pelajar penyandang disabilitas mempunyai potensi dalam memanfaatkan teknologi untuk masa depan yang lebih baik dan berkontribusi bagi masa depan bangsa.

“Kami sudah melihat dampak yang fenomenal. Para peserta belajar tentang komputasi awan melalui program Skilled in the Cloud dari AWS. Kami baru memulai, AWS memahami bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.” Dengan kemitraan yang kuat dengan Telkomsel ini, kami berharap dapat membantu mendidik generasi muda Indonesia demi masa depan negeri ini,” jelas Anthony.

(fmh)