JAKARTA. Pada Kamis (24/10/2024), Medina Zein akhirnya resmi bebas bersyarat dari Lapas Wanita Kelas IIA Pondok Bambu Jakarta Timur. Sebelum benar-benar menghirup udara kebebasan, Medina mendatangi Kejaksaan Negeri Jakarta Timur untuk melengkapi dokumen administrasi.
Dengan senyuman di wajahnya, Medina tampak bahagia sekaligus lega. Ia mengungkapkan rasa syukurnya setelah menjalani masa hukuman penjara.
Alhamdulillah semuanya baik-baik saja berkat dukungan teman-teman luar dan dalam, kata Medina di Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Jatinegara, Kamis (24/10/2024). Medina Zane resmi bebas bersyarat, tak sabar untuk tidur di kasur empuk ber-AC
Setelah dibebaskan, dia tidak punya rencana besar. Setelah dua tahun berpisah dengan keluarganya, Medina hanya ingin beristirahat dan menghabiskan waktu bersama orang-orang terdekatnya, terutama anak-anaknya.
“Saya mau istirahat dulu. Dua setengah tahun di dalam tidak mudah, sekarang saya ingin punya waktu untuk keluarga dan anak-anak,” ujarnya.
Namun sebelum bertemu dengan anak-anak tersebut, Medina merasa perlu menenangkan diri. Dia ingin menikmati momen bersama teman-temannya terlebih dahulu.
“Mau istirahat dulu, kumpul sama teman, makan nasi padang dan menenangkan diri. Sehingga ketika bertemu dengan anak-anak, saya lebih siap,” ujarnya.
Medina juga mempunyai keinginan sederhana yang cukup unik. Ia merindukan kesejukan mini market dan ingin tidur di kasur empuk. Selama di penjara, Medina berbagi kamar tidur dengan banyak orang tanpa AC sehingga membuatnya mendambakan kenyamanan tidur di tempat yang lebih baik.
“AC di Indomaret bagus banget. Di dalam (lapas) kita tidur minimal 10 orang, maksimal 19 orang, jadi kayak ikan. Pengen banget merasakan AC lagi dan tidur di kasur empuk. “, katanya.
FYI, Medina Zane divonis dua tahun penjara atas kasus penipuan tas KW yang dilaporkan Uci Flowdea dan enam bulan penjara atas kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Maricia Icha.
(ke)