Wabah polio di Gaza adalah salah satu tantangan terbesar yang dihadapi masyarakat di wilayah tersebut. Polio merupakan penyakit menular yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen, terutama pada anak-anak. Penyakit ini disebabkan oleh virus poliomielitis yang menyerang sistem saraf dan dapat menyebar melalui air atau makanan yang terkontaminasi.
Situasi di Gaza sangat sulit. Konflik yang berkepanjangan mengakibatkan banyak fasilitas kesehatan rusak atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Selain itu, dengan terbatasnya persediaan vaksin, pemerintah dan organisasi kesehatan internasional kesulitan menyediakan vaksin polio kepada semua anak yang membutuhkannya.
“Pada bulan Juli, jejak polio ditemukan di selokan Gaza. Hal ini terjadi karena perang telah merusak sistem kesehatan dan pengelolaan limbah, ditambah 90 persen penduduk menjadi pengungsi, sehingga meningkatkan risiko penyebaran penyakit menular,” kata wakil direktur senior UNRVA untuk urusan Gaza, Sam Rose, menurut laporan. laporan dari hsph.harvard pada hari Sabtu 5 Oktober 2024
Ada dua jenis vaksin polio intramuskular yang aman dan efektif. Namun, metode ini kurang dapat diterapkan di wilayah dengan sumber daya terbatas, dan vaksin polio oral lebih murah dan mudah didistribusikan. Meskipun vaksin oral sangat efektif, risiko virus yang sudah dilemahkan ini bermutasi menjadi polio, seperti ancaman yang terjadi saat ini di Gaza, sangatlah kecil.
Pada bulan Juli 2022, seorang warga New York yang tidak divaksinasi didiagnosis menderita polio, yang menunjukkan bahwa penyakit tersebut mungkin menyebar di daerah dengan tingkat vaksinasi yang rendah. Situasi di Gaza menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi penyebaran polio yang dapat dicegah, terutama di kalangan masyarakat yang tidak divaksinasi.
Menghentikan penyebarannya memerlukan gencatan senjata, vaksinasi luas, dan peningkatan kesehatan masyarakat. Wabah polio di Gaza merupakan krisis kesehatan yang serius, terutama bagi anak-anak. Dalam konteks konflik yang berkepanjangan, tantangan implementasi vaksin menjadi semakin kompleks.
Namun, dengan kerja sama pemerintah daerah, organisasi kesehatan, dan dukungan internasional, kami berharap epidemi ini dapat dikalahkan, dan anak-anak Gaza dapat tumbuh dengan sehat tanpa risiko polio.
(Leo)
(Leo)