Banyak orang mencoba memadukan lipstik, eye shadow dan kosmetik lainnya. Namun nyatanya, salah satu hal terpenting dalam riasan adalah alis, yang memberikan bentuk yang bagus pada wajah.​

Mediana Hanifa, project manager Brow Lab Make Over, mengatakan riasan alis yang tepat mampu memberikan keseimbangan pada wajah. Oleh karena itu, penting bagi pengguna riasan alis untuk dapat menyempurnakan riasannya secara keseluruhan dan menjadikan dirinya lebih pintar.

Antara mengutipnya mengatakan: “Alis itu yang paling penting, misalnya kalau wajah Anda sangat tebal, tiba-tiba menjadi sangat tipis dan tidak rata.”

Medina menjelaskan, tren alis terus berkembang dan tidak lagi terbatas pada satu gaya yang mendominasi saat ini. Konsep “buta alis” menjadi semakin populer, dengan tren alis yang menggabungkan elemen riasan lain seperti kebutaan mawar.

Pada tahun 2016, Kylie Jenner mendominasi dunia kecantikan dengan gaya alisnya yang sangat menonjol. Namun seiring berjalannya waktu, tren mulai berkembang, terutama dengan pengaruh media sosial seperti TikTok yang menawarkan gaya yang lebih beragam.

Garis tren di masa lalu lebih terlihat jelas, dengan alis yang tegas di satu sisi, “alis bulu”, atau alis yang tidak terlalu penuh, sehingga rambut di sisi lainnya masih terlihat. Saat ini, spektrumnya menjadi semakin beragam.

Medina mengatakan, pembentukan alis tidak lagi hanya fokus pada satu tampilan saja seperti Make Over, brand makeup lokal di Indonesia.

“Kami tidak ingin menekankan ‘tampilan’ alis. Faktanya, kami adalah orang pertama yang memperkenalkan ‘laminasi alis’, yaitu alis halus dan bertekstur Hailey Bieber. Namun, kami tahu pelanggan kami memiliki kebutuhan yang berbeda,” kata Mediana. .

Itu sebabnya Make Over Brow Salon menawarkan beragam “alat” dan tutorial, seperti “Alis di Rumah Baca”, untuk membantu pelanggan menentukan jenis alis yang tepat untuk mereka.

(Anda)