OKZONE-Calon Gubernur (KAGB) Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmed Ali berkampanye pada pembicaraan pada Sabtu (12/10/2024) di Desa Mamboro, Kecamatan Palu Utara dan Desa Ujuna, Kecamatan Palu.

Ahmad Ali kembali disambut ribuan masyarakat di lokasi kampanye. Calon gubernur pertama diterima sebagai superstar, jadi buruan berfoto bersama warga yang menunggu kedatangannya.

Kesukaan masyarakat terhadap calon gubernur yang didukung partai-partai seperti Girindera, Nasidem, Golkar, PPP, PKB, PAN, PSI, Parindo, Prema dan PKN menyebabkan diadakannya rapat distrik serentak pada 27 November (Palakada) untuk memperkuat posisi Ahmed Ali .

“Saat masyarakat Mamboro tahu Ahmed Ali mau datang, kami semua sangat senang. Kami ingin perubahan di Sulteng, kami tidak ingin (situasi perekonomian) terus seperti ini,” kata Polo Rahman. Mambo.

“Kita sayang Ahmed Ali, karena beliau sangat dekat dengan rakyat, tidak ada halangan baginya, beliau mau turun tangan kemana-mana. Kita berharap beliau bisa membawa perubahan bagi masyarakat Sulteng, bukan sekelompok gubernur tertentu. “.

Di Desa Ajuna, Ahmed Ali juga mendapat dukungan masyarakat. Memang benar, banyak masyarakat yang menunjukkan dukungan mereka ketika relawan Ajuna Charity (bersama dengan Ahmed Ali-Abdul Karim) mengumumkan lokasi kampanye.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Garindra sekaligus mantan Gubernur Sulawesi Tengah dua periode, Lungki Dangola yang memberikan orasi politiknya, memberikan alasan mendukung Ahmad Ali-Abdulkarim al-Jafuri pada pemilihan gubernur kali ini.

“Kami tidak mau dukung pihak yang kalah. Banyak pihak yang mendukung. Secara hitungan, keduanya Ahmad Ali-Abdul Karim Al-Jafari sudah menang,” ujarnya.

Bagi Longaki, Ahmed Ali merupakan sosok yang sangat peduli terhadap kepentingan rakyat. Inilah salah satu alasan utama mengapa masyarakat memilih Ahmed Ali sebagai gubernur.

Selain Ahmed Ali, calon wakil gubernur Abdul Karim Al-Jawfari juga dinilai sebagai sosok yang jujur ​​dan mewakili generasi muda. Oleh karena itu, keduanya dinilai cocok untuk pemerintahan daerah.

“Apa lagi yang kurang dari Ahmad Ali? Dia sangat baik, dia sangat peduli dengan masyarakat dan terutama agama. Pemimpin seperti apa yang kita inginkan? Jangan memilih pemimpin yang suka terlibat, lalu menang.” Jangan sampai dibuang ke lubang buaya,” kata Longaki.

Dia mengatakan saya yakin dan yakin bahwa Ahmed Ali dan Abdul Karim Al-Jafari akan menjadi gubernur. Jangan tunda lagi, aku bersamamu (keluarga).

Ahmad Ali-Abdul Karim Al-Jafari berkomitmen melayani masyarakat Sulawesi Tengah. Pasangan Birmal meyakinkan, segala pengaturan akan dilakukan demi kesejahteraan rakyat dan pembangunan daerah jika terpilih menjadi gubernur terpilih.

Pasangan #1 juga ingin birokrasi di Sulteng ke depan bisa diperbaiki secara signifikan, dengan memastikan posisi pemerintahan diisi oleh pejabat yang berkompeten.

Ahmed Ali berkata: “pelelangan jabatan harus diartikan sebagai kesempatan untuk memberikan kesempatan kepada kaum borjuis yang paling mampu, bukan mereka yang punya uang, untuk mendapatkan jabatan yang dekat dengan gubernur.” 

(FDA)

(FDA)