JAKARTA – Pendidikan Budi Arieh Setiadi sudah mencapai jenjang doktor. Prabowo merupakan calon kuat Menteri Koperasi.

Budi Ari Setiadi adalah Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) di bawah Presiden Joko Widodo. Ia mengaku diperintahkan untuk menghadap presiden terpilih Prabowo Subianto demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Hal itu diungkapkannya saat mengundang Budi Ariye ke kediamannya dan menanyakan apakah dirinya siap bergabung dalam pemerintahan berikutnya. “Kita perlu menata masyarakat agar kesejahteraan masyarakat bisa meningkat,” kata Budi Ari di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).

Budi Ari Setiadi lahir pada tanggal 20 April 1969. Beliau lulus pada tahun 1996 dari Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia. Setelah itu, ia melanjutkan studi doktoralnya.

Rincian pendidikan Budi Ari Sethiadi adalah sebagai berikut.

1. Lulus dari FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (1996)

2. Program Pascasarjana Manajemen Pembangunan Sosial, Universitas Indonesia (2006)

3. Program Pascasarjana Manajemen Pembangunan Sosial Universitas Indonesia (2006).

Profesi

1. Wakil Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia (2019-2023)

2. Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia (2023-2024).

3. Aktivis sosial, relawan, politikus, dan pengusaha yang dikenal sebagai pendiri dan ketua umum Projo, organisasi relawan pendukung Joko Widodo.

4. Meskipun siswa aktif dalam gerakan siswa. Pada tahun 1994, beliau menjabat sebagai Ketua Antariksa Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) FISIP.

5. Senat Presiden Mahasiswa UI (1994/1995).

6. Tahun 1993-1994 aktif di bidang pers mahasiswa, menjadi Redpel majalah suara mahasiswa Interface.

7. Ketua ILUNI UI Jakarta (1998-2001)

8. Mendirikan Gerakan Cendekiawan Jakarta (GSJ) dan Persatuan Profesi Indonesia (MPI).

Pada masa gerakan reformasi mahasiswa UI tahun 1998, bersama aktivis mahasiswa dan alumni UI juga membentuk Keluarga Besar UI (UB). Pada tahun 1998, Budi Ari berinisiatif mendirikan surat kabar “BERGERAK”.

(Rh)