JAKARTA – Calon Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil pun menanggapi pernyataan Bambang Susantono, mantan Kepala Badan Otorita Ibu Kota Kepulauan (OIKN), yang menyebut Jakarta akan tetap memimpin. Peran ibu kota Indonesia dalam beberapa tahun ke depan

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengaku tak mempermasalahkan pernyataan itu. Mantan Gubernur Jawa Barat itu pun memilih patuh pada keputusan pemerintah terkait status ibu kota. Dia menyatakan akan mengikuti dan mendukung semua keputusan pemerintah di masa depan.

“Penting bagi negara untuk memutuskan apa yang terbaik. Jika itu yang terbaik, kami menerimanya. Kami akan memberikan apa yang kami dukung,” jelas Kang Emil saat ditemui di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (13/10/2024).

Sebagai warga negara, Kang Emil memiliki sikap memahami dan mendukung segala keputusan pemerintah.

“Karena sebagai warga negara Kita benar-benar perlu memahami dan mendukung semua yang dilakukan pemerintah federal. Apakah tetap IKN atau disebut Kota Kembar. Silakan putuskan dan itu mudah. Apa yang terbaik untuk masyarakat,” tegasnya.

Bambang Susantono, mantan Presiden OIKN, sebelumnya sempat mengutarakan pandangan bahwa Jakarta akan tetap menjadi ibu kota Indonesia hingga bertahun-tahun mendatang.

Dalam jumpa pers yang digelar di Kantor Perwakilan Khusus Presiden Jakarta Pusat Pada Jumat, 10/11/2024, Bambang menegaskan pemindahan ibu kota ke kepulauan tersebut tidak akan terjadi dalam waktu cepat.

Proses ini akan dilakukan secara bertahap seiring dengan pembangunan dan penyediaan infrastruktur.

“Saya melihat Jakarta akan tetap menjadi ibu kota untuk beberapa waktu. Sedikit demi sedikit, pulau-pulau tersebut mungkin mulai berfungsi sebagai kota khusus dengan fungsi administratif yang jelas. Namun, tidak akan ada perubahan besar yang terjadi secara tiba-tiba,” kata Bambang.

(tindakan)