SAMARINDA – Mantan direktur teknik timnas Indonesia, Peter Huistra, menyapa banyak pemain dari rombongannya yang kini memperkuat timnas Indonesia. Menurutnya, hal tersebut dapat menggugah semangat para pesepakbola lokal dalam berupaya meningkatkan kualitasnya.

Ya, Huistra memang bukan orang baru di dunia sepak bola Tanah Air, meski baru menjadi pelatih Borneo FC sejak musim 2022-2023. Pada tahun 2014, ia menjabat sebagai direktur teknik timnas Indonesia.

Pelatih asal Belanda itu pun menilai sepak bola Indonesia, termasuk timnas, kini sudah mengalami kemajuan pesat. Namun menurut Huistra, dominasinya hanya terasa di Asia Tenggara saja, Indonesia masih tertinggal di sepakbola Asia dan Eropa.

“Kalau bicara koneksi ke Eropa tentu masih sulit. Namun kita melihat negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan sudah mulai tampil baik di turnamen internasional,” kata Huistra seperti dilansir dari situs resmi PT PIB. , Senin (7/10/2024).

Meski begitu, Huistra menilai perkembangan sepak bola Indonesia cukup baik. Ia pun menilai positif banyaknya pemain senior di skuad Garuda yang kerap jadi bahan perdebatan.

Huistra menilai situasi tersebut justru memicu semangat para pesepakbola lokal untuk meningkatkan kualitasnya. Dengan demikian, permainan tersebut akan memberikan kontribusi bagi perkembangan sepak bola Indonesia.

“Kami tahu banyak pemain senior di skuad, jadi agak sulit bagi pemain lokal untuk masuk ke skuad. Tapi menurut saya itu bagus karena memotivasi mereka untuk berkembang dan bersaing,” jelas pemain berusia 57 tahun itu. pelatih tua