JAKARTA – NASA mengirimkan roket untuk menjelajahi asteroid senilai USD 10.000.000.000.000.000.000.000 atau Rp 10 triliun. Hal ini mengarah pada pemikiran bahwa setiap manusia di planet ini telah menjadi miliarder. Mengatakan roket itu dikirim lebih dari setahun yang lalu, pejabat NASA mengatakan sejauh ini semuanya berjalan sesuai rencana.
Asteroid tersebut bernama Psyche dan ditemukan di sabuk asteroid utama antara Mars dan Jupiter.
Seperti dilansir Indy100, asteroid tersebut mengandung banyak unsur dan mineral langka, dan jika dipanen di Bumi dengan harga saat ini, nilainya akan mencapai 10 triliun dolar AS, ratusan kali lipat nilai perekonomian global.
Ditemukan pada 17 Maret 1852 oleh astronom Italia Annibale de Gasparis, yang lahir sebagai manusia dan dinamai dewi cinta, Eros (nama Romawi untuk Cupid).
Asteroid ini terkadang disebut 16 Psyche karena merupakan asteroid keenam belas yang ditemukan.
Alasan nilainya yang tak terduga adalah karena asteroid tersebut diyakini tersusun dari unsur-unsur termasuk platinum dan paladium, yang penting untuk mobil dan elektronik di Bumi.
Komposisi asteroid berbentuk kentang yang tidak biasa ini, yang luasnya 64.000 mil persegi (165.800 kilometer persegi), mungkin mengandung 30 hingga 60 persen logam, menurut NASA.
Para ahli di badan tersebut percaya bahwa planet purba ini (juga dikenal sebagai planet) adalah salah satu bahan penyusun tata surya kita.
NASA berhasil meluncurkan roket untuk sampai ke sana pada 13 Oktober 2023, lebih dari setahun kemudian, menurut beberapa karyawan NASA yang mengerjakan proyek tersebut.
“Dalam pikiran saya, yang saya inginkan adalah membuat lebih banyak orang tertarik untuk melihat hal-hal yang tidak diketahui,” kata Lindy Elkins-Tanton, peneliti utama Misi Psyche di NASA.
“Oh, tunggu sampai kita sampai di sana.”
Roket tersebut dijadwalkan terbang melewati Mars pada Mei 2026 dan mencapai asteroid pada tahun 2029.
(dk)