JAKARTA – Jakarta no. Calon gubernur nomor satu, Ridwan Kamil, menghadiri Acara Konsolidasi dan Sambut Kewarganegaraan bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Acara ini menjadi momen penting untuk menunjukkan ketangguhan koalisi dan memastikan seluruh pendukung dan simpatisan Ridwan Kamil-Suswon tetap semangat mendukung visi bersama membangun Jakarta yang adil dan inklusif.

Menghadapi berbagai permasalahan terkait koalisi, Ridwan Kamil menegaskan, ikatan kerja sama dengan seluruh partai pendukungnya, termasuk PKB, tetap kuat dan solid. 

“Koalisi ini berdiri di atas landasan yang kokoh, yakni atas dasar keinginan yang sama untuk membawa perubahan positif bagi Jakarta. “Kami tetap selaras, saling menguatkan dan siap merebut kepercayaan masyarakat Jakarta,” kata Ridwan Kamil sebelum acara konsolidasi.

Konsolidasi ini selain mempertegas kekuatan koalisi, juga menjadi peluang mempererat hubungan dengan warga, mendengar langsung aspirasi masyarakat, dan menyampaikan rencana spesifik pembangunan Jakarta ke depan. Ridwan Kamil yang turut serta dalam Suswon akan berbicara di hadapan ribuan kader dan pendukung PKB untuk menyampaikan langkah strategis dan visi kerja sama tersebut.

“Kami mengajak seluruh elemen koalisi dan masyarakat untuk fokus pada tujuan besar kami yaitu membawa Jakarta ke arah yang lebih baik, adil dan sejahtera bagi semua kalangan,” tambah Ridwan Kamil.

Sebagai pasangan calon yang didukung koalisi besar, Ridwan Kamil berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang inklusif dan terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergi antar negara untuk mencapai tujuan bersama tersebut. 

“Kita mempunyai kedudukan yang sama dengan PKB dan seluruh partai pendukung lainnya: Jakarta adalah milik bersama dan hanya dengan bersinergi kita dapat memberikan solusi terbaik terhadap tantangan ibu kota,” tegasnya.

Kami berharap rencana konsolidasi ini menjadi langkah tepat untuk mempererat sinergi antar pihak sponsor dan mendekatkan Ridwan Kamil dan masyarakat Suswon. Selain dialog dengan warga, acara ini juga akan diisi dengan diskusi interaktif untuk menyambut ide dan masukan langsung dari masyarakat.

(dinding)