JAKARTA – Bunga Zainal menanggapi spekulasi bangkrut dan terpaksa menjual produk bermereknya setelah menjadi korban penipuan investasi Rp15 miliar.
Spekulasi tersebut muncul saat aktris tersebut melalui akun Instagram pribadinya mengunggah koleksi merchandise branded antara lain tas, pakaian, dan perhiasan.
“Saya tegaskan, saya tidak akan menjual barang-barang pribadi yang merupakan kebutuhan hidup. Ini dagangan saya,” ujarnya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada 17 Oktober 2024.
Sukhdev Singh menggunakan penghasilannya dari menjual barang-barang bermerek untuk menabung demi masa depan kedua putranya, kata istrinya.
“Jadi, setelah terlibat dalam kasus ini, saya harus lebih pintar mengelola uang saya. Termasuk mengalokasikan pendapatan mana yang harus ditabung untuk anak-anak,” imbuhnya.
Selain itu, menurut Bunga Zainal, perusahaannya sudah lama menjual merchandise dan perhiasan bermerek. “Jika Anda mengikuti akun media sosial saya, Anda tahu saya juga menjual barang,” katanya.
Diketahui, Kartu Kelurga Star mendatangi Polda Metro Jaya pada 17 Oktober 2024 untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait dugaan penipuan investasi Rp6,2 miliar.
Bunga Zainal pun mempertanyakan perkembangan laporan tersebut, karena hingga saat ini pihak pelapor belum membeberkan nama tersangkanya. Karena itu, dia melakukan pemeriksaan tambahan agar kasus tersebut bisa dilanjutkan ke tahap penyidikan.
Pengacara Bunga Zainal, Ratnaningram Djarom, mengungkapkan, ia memiliki dokumen yang harus diisi untuk membantu penyelidikan Polda Bali.
“Kediamannya dikabarkan di Bali. Jadi pekerjaan di sini (Polda Metro Jaya) harus kita selesaikan agar pemeriksaan bisa dilanjutkan di Bali,” kata Ratnaningram.*
(Divisi Informasi Keselamatan)