Perkembangan anak di Indonesia kini menjadi sorotan. Begitu pula dengan pasangan Milenial dan Gen Z yang memutuskan untuk tidak memiliki anak. itu
Berdasarkan kajian Susenas yang dilakukan Badan Pusat Statistik, 8% atau sekitar 71 perempuan di Indonesia memilih untuk tidak mempunyai anak. Penelitian tersebut mengamati wanita berusia 15 hingga 49 tahun yang sudah menikah tetapi belum pernah melahirkan.
Persentase perempuan tanpa anak di Indonesia meningkat dalam empat tahun terakhir. Namun dalam situasi yang sudah meningkat, infertilitas berdampak signifikan terhadap penurunan angka kesuburan total (TFR) Indonesia.
Selain itu, dokter umum Dr. Ngabila Salama mengatakan, perubahan yang dialami anak-anak di Indonesia mempunyai sisi positif dan negatif. Model ini juga mempunyai beberapa efek negatif pada tubuh dan pikiran. itu
Berikut beberapa dampak negatif anak angkat yang baru saja diadopsi oleh pasangan Milenial dan Gen Z. itu
Dampak fisiknya negatif
1. Risiko kanker usus besar
Dr Ngabila mengatakan, wanita yang tidak hamil karena memilih tidak memiliki anak berisiko lebih tinggi terkena kanker ovarium, endometrium, dan payudara. itu
Dr. kata Ngabila melalui surat yang ditulis, Kamis (21 November 2024).
2. Masalah endometriosis
Selain itu, Dr. Ngabila mengatakan, berovulasi secara teratur tanpa pembuahan meningkatkan risiko endometriosis, pertumbuhan jaringan rahim yang dapat menyebabkan nyeri hebat dan gangguan kesuburan.
3. Sistem hormonal yang kurang baik
Wanita tidak subur yang tidak hamil dan menyusui bisa mengalami perubahan hormonal. itu
“Bagi sebagian wanita, hal ini dapat menyebabkan kondisi serius seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau ketidakteraturan menstruasi,” ujarnya. itu
Penyakit mental itu tidak baik
1. Duka dan rasa jijik
Selain itu, Dr Ngabila mengatakan bahwa di banyak budaya, perempuan yang memilih untuk tidak memiliki anak seringkali menghadapi kesulitan atau dianggap “tidak normal”. Hal ini dapat menyebabkan kecemasan, depresi, atau perasaan terisolasi.
2. Kesedihan di hari tua
Beberapa wanita mungkin senang dengan keputusan mereka untuk tidak memiliki anak ketika mereka masih muda, namun yang lain kemudian menyesal karena tidak memiliki anak ketika mereka besar nanti.
3. Kesepian dan motivasi
Dalam beberapa kasus, ketidaksuburan dapat menyebabkan kesepian di usia tua, terutama jika hubungan atau keluarga lain lemah.
(qlh)