JAKARTA – Polisi Tiongkok memperkenalkan robot berbentuk bola yang membantu petugasnya berpatroli di jalan-jalan negara. Kehadiran robot teknologi berbasis kecerdasan buatan ini terlihat dalam sebuah video yang viral, tampak sedang berpatroli di jalanan.
Oddity Central mengabarkan bahwa robot berbentuk bola ini diluncurkan oleh perusahaan robotika asal China beberapa bulan lalu; Teknologi masuk. Robot ini diperkenalkan ke publik dengan nama Rotunbot dan merupakan jenis robot berbentuk bola RT-G.
Ini adalah salah satu inovasi dari visi Tiongkok. Robot dirancang untuk membantu manusia dan menggantikan perannya yang dalam hal ini mengacu pada penegakan hukum ketika berada dalam situasi dan lingkungan berbahaya.
Berdasarkan pemaparan Logon Technology, Rotunbot RT-G dapat mengalahkan kejahatan dengan menggunakan beberapa teknologi canggih yang dibangun pada robot ini. Perangkat tersebut antara lain perangkat Global Positioning System (GPS) untuk pemetaan terstruktur dan panduan rute, kamera yang digunakan sebagai mata yang terintegrasi dengan perangkat lunak canggih untuk memantau lingkungan sekitar dan mengidentifikasi penyusup, serta sensor ultrasonik untuk menghindari segala rintangan di sekitar, termasuk manusia dan jalan. kucing.
Rotunbot RT-G juga mampu melintasi semua medan yang kasar, mulai dari lumpur dan permukaan tidak rata hingga melintasi dan bekerja di bawah air. Meski berbobot 125 kg, robot ini mampu melaju dengan kecepatan 35 km per jam dengan sistem yang sangat stabil dan hanya dalam waktu 2 detik saja robot ini mampu melaju dengan kecepatan hingga 30 km per jam di darat bahkan di air.
Robot ini bahkan memiliki senjata untuk meningkatkan fungsi dan kemampuannya. Senjata ini tidak mematikan, namun tetap efektif melawan penjahat atau perusuh, begitu pula gas air mata, bom asap, pengeras suara, pembunuh bayaran, dan tembakan jaring.
Rotunbot RT-G memiliki fitur memanggil robot lain atau polisi untuk membantu menyelesaikan masalah yang terjadi. Bot dapat mengejar penjahat dan menghentikan mereka baik dengan tembakan jarak dekat atau web.
Dalam video yang viral di media sosial, robot patroli ini diuji coba di jalanan kota Wenzhou, China, yang terlihat mulus dan damai. Tentu saja robot ini dapat berjalan dan bekerja dengan baik.
Saat robot tersebut pertama kali diperlihatkan ke publik, ia mendapat banyak komentar di media sosial. Ada yang memuji langkah baru China yang membuktikan kemajuan negara ini di bidang teknologi. Ada juga yang ingin menerapkan reformasi ini di bidang militer.
Namun belum jelas apakah robot ini akan bersama polisi dalam menjalankan tugasnya, atau hanya sekedar eksperimen publik untuk membuktikan kepada publik bahwa robot ini benar-benar telah menjalankan tugasnya dengan baik.
(bebek)