JAKARTA – Daftar Menteri Kabinet Prabovo-Djebran Bergelar Guru Besar, Siapa Saja? Di kabinet Merah Putih pada masa kepemimpinan Prabowo-Djebran, banyak menteri yang bergelar profesor.
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik menteri Merah Putih di Istana Negara Jakarta. Peluncuran tersebut berdasarkan surat yang tertuang dalam Keputusan Presiden RI Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Lembaga Pemerintahan Negara dan Pengangkatan Menteri Negara pada Dewan Merah Putih Periode 2024-2029.
Kita tahu, ada 48 nama kabinet yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Djebran.
Dari 48 nama keluarga tersebut, sebagian besar bergelar profesor. Berikut daftar menteri kabinet Prabowo-Djebran yang menyandang pangkat guru besar, dihimpun Okezone, Minggu (27/10/2024).
1.Yusril Ihza Mahendra
Pemandu. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Soc. adalah kajian administrasi publik, politik, advokasi dan kearifan di Indonesia. Yusril ditunjuk oleh Prabowo Subianto sebagai Perdana Menteri Hak Asasi Manusia dan Hak Asasi Manusia di Kabinet Merah Putih. Yusril meraih gelar doktor dari Universitas Islam Suci Malaysia dan meraih gelar PhD di bidang Ilmu Politik pada tahun 1993. Selain itu, ia juga menyandang gelar Datuak Maharaja Palinduang, gelar yang berasal dari Minangkabau.
2. Latihan
Pemandu. Dr. Praktis, m. sosial adalah seorang akademisi dan politikus di Indonesia. Di kabinet Merah Putih era Prabowo-Gibran, ia ditugaskan menjadi Perdana Menteri Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Pratykno mengenyam pendidikan doktoral di Flinders University, Australia, jurusan Ilmu Politik.
3. Abdul Mu’ti
Pemandu. Dr Abdul Mu’ti, Magister Pendidikan, merupakan orang yang pernah menjabat Sekretaris Jenderal (SEKUM) di Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP). Sementara itu, ia diangkat menjadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabinet Merah Putih oleh Prabowo. Abdul Mu’ti mendapatkan gelar PhD dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2008.
4.Rahmat Pambudi
Pemandu. Dr.Ir. Rahmat Pambudi, MS, menjabat sebagai Menteri Program Pembangunan Nasional (PPN) di Dewan Merah Putih Prabowo-Gibran. Ia memperoleh gelar PhD dari IPB University di bidang Ilmu Pembangunan.