Jakarta – Finalis Indonesian Idol Season 12 Dimansyah Laytupa mengumumkan siap melebarkan sayap ke pasar musik internasional dengan single Falling in Love, Salah Wear yang akan dirilis di sembilan negara.
Setelah sukses dengan dua lagunya Mantra dan Dengar yang berhasil menyita perhatian pecinta musik Tanah Air, Dimansyah merilis single barunya Jatuh Cinta, Salah, setelah video musik kedua lagu tersebut mencapai jutaan di saluran YouTube pribadinya. Dimana (JCSD).
Falling In Love Is Wrong merupakan lagu ciptaan Dimansyah yang berkisah tentang penghargaan seseorang terhadap pasangan yang kuat dalam hubungannya. Melalui lagu ini Dimansyah ingin menjelaskan bahwa cinta adalah sesuatu yang murni, sehingga tidak ada seorang pun yang berhak mengontrol cinta. Dimansyah Laitupa menghasilkan karya setelah lulus dari Indonesian Idol
Meski memiliki makna yang lebih dalam, namun video musik JCSD sebenarnya banyak menampilkan adegan-adegan ringan, terutama sinematografi yang menggambarkan unsur alam. Hal ini sejalan dengan genre musik Dimansyah yang bersifat pop organik.
“Semuanya mengalir dan berproses, seperti rencana besar label musik Dua Suara Media yang ingin mendukung kiprah saya hingga mendunia,” kata Dimansyah saat ditemui di kantor Dua Suara di BSD, Tangsel. Sabtu (23/11/2024).
JCSD dirilis pada bulan November, tepat pada saat pemilihan kepala daerah. Dimansyah menilai momen Pilkad ini merupakan momen yang spesial sehingga ia memutuskan melepas JCSD pada momen ini untuk lebih menarik perhatian masyarakat.
Dimansyah yang berharap lagunya bisa dikenal tidak hanya di Indonesia tapi juga di pasar musik internasional, single ini telah merilis single ini di sembilan negara yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Hong Kong, Jepang, Korea, Filipina, dan Taiwan. .
Dimansyah rencananya akan menggelar showcase promosi di beberapa negara pada awal tahun 2025. Ia yakin dengan kemudahan akses digital, ia dan karyanya bisa dinikmati masyarakat Indonesia di luar negeri.
“Mudah-mudahan single ini bisa memberi semangat kepada saya lebih jauh lagi. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga di 9 negara lainnya,” harap Dimansyah.
Keinginan Dimansyah disambut baik oleh Presiden Direktur Dua Suara Media Sandy Montero. Sandy menilai Dimansyah Latupa merupakan musisi yang punya potensi sehingga layak merantau ke luar negeri. Jadi Dua Suara Media mempunyai kewajiban untuk membantu Dimansyah mencapai mimpinya.
(aln)