BEKASI – Dua orang pencuri ditangkap massa saat sedang mencari sepeda motor yang terparkir di sebuah rumah di Kampung Kukun (Siantra, Sikarang Selatan, Kabupaten Bekasi). Kriminal Raza (25) tewas setelah takluk pada amukan massa.
Sementara satu pelaku lainnya bernama Satria masih dalam kondisi kritis dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibitung, Kabupaten Bekasi.
Kasus pencurian mobil tersebut dilakukan oleh dua orang pelaku, dimana salah satu pelaku meninggal dunia, salah satu pelaku dalam keadaan berat, kata Kapolres Rudy Wiransyah Sessions kepada wartawan, Rabu.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (16/10/2024) sekitar pukul 12.30 WIB. Awalnya, paman pemilik sepeda motor, Evie, mengetahui kejahatan tersebut saat kembali ke rumah.
Rudy berkata: “Saat dia pulang ke rumahnya, dia melihat sepeda motor keponakannya dicuri oleh penjahat.”
Saat berpapasan dengan pelaku, saksi AV menendang sepeda motor yang dibawa pelaku dengan kaki kiri hingga pelaku terbentur tembok dan keduanya kabur.
Kemudian saksi Avi meneriaki pelaku sehingga pelaku Reza berlari ke arah pelaku Satria yang menunggu dengan sepeda motor, kata Rudy.
Ratusan orang datang dan mendorong sepeda motor pelaku hingga terjatuh. Duo ini kemudian mengeluarkan pistol mainan ganda untuk menakut-nakuti massa dan melarikan diri ke rumah warga.
“Dia kemudian dikejar massa, ditangkap dan dieksekusi hingga mengakibatkan Reza, pelakunya meninggal dunia,” jelas Rudy.
Sedangkan pelakunya, Satria, kabur dan dikejar Sumerno dan mereka berkelahi hingga adu fisik, dengan Satria menombaknya.
“Pelaku Satria kemudian menusuk Sumarno sehingga menyebabkan luka di tangan kiri, luka di kepala, dan luka di dada,” kata Rudy.
Penjahat satarian itu lari ketakutan ke toilet rumah warga. Beruntung polisi tiba di lokasi kejadian pada saat bersamaan, sehingga pelaku Satari berhasil ditangkap Bareskrim Polsek Sikarang Selatan.
Sebagai barang bukti, dari tangan pelaku polisi menyita satu buah kunci T dan pembuka kunci bermagnet, satu buah senjata tajam jenis pisau, dua buah senjata mainan jenis senjata Doblis dan satu unit sepeda motor jenis Honda Beat Street milik korban, serta satu unit sepeda motor berwarna merah. Sepeda motor Honda Vario Techno.
(dinding)