JAKARTA – Volunteers for Ecosystem Work (EC) kembali mengadakan diskusi di ruang remaja di Jakarta. Pembahasan dan penyerapan aspirasi yang tertuang dalam kegiatan “Kurhat1n Jakarta” kali ini mengangkat topik “Peran Alumni Cipayung Dalam Membangun Jakarta Baru, Jakarta Maju”. Kegiatan tersebut digelar di salah satu kafe di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Senin (11/04/2024).
Acara ini mempertemukan alumni Cipayung, sebutan untuk kelompok atau organisasi mahasiswa lintas agama. Alumni Cipayung pun turut menyampaikan dukungannya terhadap pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).
Dalam acara ini, para alumni Cipayung juga berjanji untuk terus bergotong royong, berkontribusi dalam program pembangunan kota, dan memastikan aspirasi masyarakat di seluruh wilayah Jakarta dapat tersampaikan dan terwujud.
Dewan Pembina Ekosistem RK Arief Rosid Hasan menekankan pentingnya kontribusi alumni Cipayung terhadap pembangunan Jakarta yang berkeadilan bagi semua kalangan. “Alumni Cipayung memiliki semangat juang dan persatuan yang sangat diperlukan untuk pembangunan Jakarta,” kata Arief.
“Dengan dukungan duo alumni Cipayung Ridwan Kamil dan Suswono, kami optimis bisa membangun Jakarta baru, Jakarta maju,” tambah Arief – yang juga Ketua Umum PB HMI 2013-2015.
Selain itu, perwakilan dari berbagai organisasi alumni Cipayung juga hadir untuk memberikan pendapat dan komitmennya mendukung duo RIDO sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.
Jas Gede Nara dari Persatuan Mahasiswa Hindu Dharma Jakarta (KMHDI) mengatakan: “Jakarta adalah miniatur Indonesia dan kita membutuhkan pemimpin yang bisa menghormati semua perbedaan. “Dengan pengalaman Ridwan Kamil dan Suswono, saya optimis kota ini bisa semakin ramah terhadap semua kalangan,” kata Gede. Selain itu, Antoni Komrad dari Gerakan Mahasiswa Kristen (GMKI) menyampaikan dukungannya terhadap duo RIDO dengan harapan Jakarta dapat menjadi kota ramah bagi generasi muda. Kamil dan Suswono tidak hanya menjadi pemimpin tetapi juga teladan bagi generasi muda. mereka mampu berkarya dengan cara yang relevan dengan kreativitas anak muda dan saya yakin RIDO bisa melakukannya.
Di sisi lain, Anggota Dewan Daerah Persatuan Mahasiswa Islam Jakarta Timur (MD KAHMI) Rahmat Arijanto menekankan pentingnya melibatkan alumni Cipayung dalam politik yang bersih dan terbuka.
“Jakarta harus dibangun di atas landasan yang kokoh dan kami sebagai alumni Cipayung merasa mempunyai kewajiban moral untuk mendukung pemimpin yang bersih dan terbuka. “RIDO bagi saya adalah representasi politik yang mengedepankan transparansi dan kerja sama,” kata Rahmat.
Lebih lanjut, Febrian Muda, alumni Persatuan Mahasiswa Kristen Republik Indonesia (PMKRI), menekankan pentingnya pemerintahan yang adil terhadap masyarakat miskin dan rakyat kecil.
“Kemajuan Jakarta tidak hanya berarti kemajuan di pusat kota. Saya berharap dengan adanya duo RIDO kemajuan ini dapat dirasakan oleh masyarakat pinggiran. Harapan saya, mereka bisa membawa perubahan nyata yang berdampak langsung pada akar rumput, kata Febrian.
Pada kesempatan ini, M. Amri Akbar, Sekretaris Jenderal PP Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), juga menyampaikan dukungannya agar Jakarta menjadi kota yang mendukung wirausaha muda. “Saya ingin Jakarta menjadi kota yang memberikan ruang bagi generasi muda untuk bereksperimen, berinovasi, dan berkembang. “RIDO mempunyai visi yang sejalan dengan harapan tersebut, menjadikan Jakarta sebagai tempat yang menerima ide-ide baru dari generasi muda,” antusiasnya.
Terakhir, Asogi Akbar dari RK SilaturaHMI menambahkan, “Kami melihat pasangan Ridwan Kamil-Suswono sebagai pemimpin yang berkomitmen membangun kota yang lebih ramah dan berkelanjutan. Kami sebagai bagian dari alumni Cipayung siap memberikan dukungan penuh
(Ari)