Handuk adalah alat penting untuk mandi. Handuk mempunyai fungsi untuk mengeringkan beberapa bagian tubuh manusia setelah mandi. Tentu saja, jika sering digunakan, handuk menjadi basah dan berkembang biaknya kuman dan bakteri.

Oleh karena itu, sebaiknya cuci handuk secara rutin. Karena setelah mandi pun, tubuh belum sepenuhnya tertular. Ada kemungkinan besar bakteri atau kuman menempel pada handuk bahkan setelah mandi. Tak hanya itu, bakteri pada handuk pun terus bertambah setiap harinya.

Apalagi jika Anda menyimpan handuk di kamar mandi yang basah dan terhindar dari sinar matahari. Hal tersebut memang dapat mempengaruhi kesehatan tubuh, terutama kulit. Tahukah Anda kalau handuk kotor yang tidak rutin diganti dapat menyebabkan ruam, infeksi jamur pada kulit, dan infeksi jamur pada alat kelamin?

Konsultan dan pengembang produk Dena Wu merekomendasikan untuk mengganti handuk mandi setidaknya seminggu sekali. Jika bertahan lebih dari seminggu, berarti terlalu banyak bakteri yang tumbuh di handuk.

“Sebaiknya cuci handuk mandi minimal seminggu sekali,” kata Dayna Wu, seperti dilansir Southern Living Selasa (24/2/2024).

Namun, hal ini juga tergantung pada bahan dan jenis handuk Anda. Anda mungkin ingin mencuci handuk lebih sering karena handuk mandi disarankan untuk digunakan 2 hingga 3 kali sebelum dicuci. Namun jika dijemur di bawah sinar matahari langsung, Anda bisa menggantinya seminggu sekali.

Dena Wu juga menyarankan pengering handuk lebar. Handuk ini dirancang agar cepat kering dan mencegah timbulnya jamur. Jika tampon Anda berbau tidak sedap, segera cuci dan ganti dengan yang baru. Bau yang tidak sedap merupakan tanda handuk Anda kotor.

Selain itu, Anda harus segera mengeringkannya dengan handuk setelah digunakan. Dianjurkan untuk menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Namun jika Anda tinggal di daerah yang jarang mendapat sinar matahari atau sedang musim hujan, pilihlah handuk yang lebih tipis agar cepat kering.

“Kamar mandi Anda mungkin sangat lembab dan Anda bisa mendapatkan keuntungan dengan membeli korek api untuk mempercepat proses pengeringan,” katanya.

(singa)