JAKARTA – Museum Batik Indonesia memberikan edukasi kepada pelajar tentang sejarah batik. Edukasi dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional tanggal 2 Oktober 2024.

Museum Batik Indonesia bekerjasama dengan TMII dibawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan diresmikan tepat 1 tahun yang lalu pada tanggal 2 Oktober 2023. Batik telah diwariskan secara turun temurun hingga menjadi bagian dari budaya Indonesia sejak zaman dahulu.

Hal ini juga ditegaskan oleh UNESCO yang mengakui batik Indonesia dalam Daftar Representatif Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan pada tanggal 2 Oktober 2009 dan kemudian melalui Keputusan Presiden No. 33 tahun 2009 ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional.

Musiyum Batik merupakan ruang publik yang bisa kita manfaatkan untuk menyelenggarakan program edukasi yang menyenangkan dan informal untuk memberikan pemahaman tentang batik yang sebenarnya, mulai dari canting hingga proses lainnya. Hal ini juga patut dikomunikasikan khususnya kepada generasi penerus bangsa, sebagai upaya menghidupkan kembali batik.

“Batik itu alat diplomasi. Kalau kita bicara batik, orang langsung tahu kalau batik itu berasal dari Indonesia. Kita juga selalu menggunakan batik dalam berbagai kegiatan internasional. Batik juga sudah menjadi identitas nasional, dan masyarakat internasional umumnya tahu bahwa batik berasal dari Indonesia,” kata Arum, Rabu (2/10/2024).

Arum juga menegaskan, batik sebenarnya merupakan bagian dari budaya dan telah dipengaruhi oleh budaya lain. Ada negara lain yang mempunyai hal serupa seperti batik, namun tidak perlu khawatir karena paling maju di Indonesia.

Di negara lain batik memang ada, tapi hanya berkembang di masyarakat kecil saja,” ujarnya.