JAKARTA – Ikatan Alumni Universitas Diponegoro Jakarta menggelar bakti sosial bagi anak-anak penderita gangguan makan. Bekerja sama dengan Puskesmas Jatinegara, kegiatan bakti sosial “Kick Off Aksi Kolaborasi Jatinegara untuk Tidak Merugikan” dilaksanakan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Citra Permata, Jakarta Timur, Jatinegara. Kegiatan bakti sosial dan advokasi ini merupakan salah satu lini sub pengadaan IKA UNDIP Jakarta bidang Bakti Sosial. Dalam kegiatan tersebut, IKA UNDIP JAKARTA secara simbolis menyerahkan bantuan senilai Rp113.390.000 dengan partisipasi IKAUNDIP JAKARTA, Diponegoro Golf Society (DGC), PT Dipa Karya Prima dan Puskesmas Kabupaten Jatinegara.  Kepala Puskesmas Jatinegara Ikaundip menyambut baik donasi dari Jakarta yang diserahkan oleh Dr. Faiza Husna, Kepala Bidang Pelaksana Kesehatan Masyarakat. Ia pun berharap kerja sama dapat terjalin tidak hanya terkait dengan bakti sosial ini saja.  Turut hadir dalam acara tersebut Desa Bali Mester, Desa Kampung Melayu, Desa Bidaracina, Desa Cipinang Cempedak, Desa Rawa Bunga, Desa Cipinang Besar Utara, Desa Cipinang Besar Selatan, Desa Cipinang Muara. Koordinator Pengabdian Kepada Masyarakat Ikatan Alumni Universitas Diponegoro Jakarta, Dr Isnindyarti, MKM, turut memberikan pemaparan mengenai dampak stunting pada anak usia dini, sekaligus menjelaskan darurat stunting di Indonesia.  Isu retensi warna dipilih untuk layanan sosial kali ini karena warna dapat menghambat keberhasilan dan kualitas anak, angkatan kerja, pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kemiskinan, dan memperlebar kesenjangan antara kelompok kaya dan miskin. Sayangnya, keadaan ini terus berlanjut di masyarakat Indonesia, termasuk di Provinsi DKI Jakarta.

“Pendidikan dan kesehatan merupakan kunci kemajuan dan perkembangan suatu masyarakat dan negara. Anak-anak yang terdidik dengan baik dan memiliki pola makan yang seimbang akan menjadi sumber daya yang berharga bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial di masa depan,” jelas Isnindyarti. Puncak acara ini adalah pemberian dukungan secara simbolis terhadap bayi bermasalah makan oleh Ketua IKA UNDIP JAKARTA yang diwakili oleh Sugeng Widodo selaku Sekretaris IKA UNDIP Jakarta, Puskesmas Dr. To Isnindryati Jatinegara yaitu Dr. Kemudian dilanjutkan penyerahan secara simbolis susu dan tambahan makanan siap saji dari puskesmas kepada perwakilan penerima manfaat antara lain Fathiyah Aulianisa dari kabupaten Bali Mester, dan Nurmaliya Zakiya dari Cipinang. Nazmi L. Putra warga Kecamatan Cempedak Kecamatan Cipinang Cempedak dan seorang anak stunting bernama Saffa Marwa warga Kecamatan Chipinang Muara, Maulida warga Kecamatan Rawa Bunga, Muhammad Khairul Amrozi warga Kecamatan Cipinang Besar Utara.

(km/jam)