INILAH sosok pebalap terbaik yang paling terampil dan paling tidak signifikan pada ujian bahasa Indonesia jelang MotoGP Mandalika 2024. Sesi ini menyedot banyak perhatian.

Sesi tes digelar di tengah konferensi pers MotoGP Mandalika 2024 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, NTB pada Kamis sore, 26 September VIB. Empat pelari, Marc Marquez, Jorge Martin, Francesco Banya, dan Enea Bastianini, ditugaskan untuk berbicara kepada media.

Acara dibuka dengan pertukaran pandangan mengenai gelar juara dunia MotoGP 2024, kalender MotoGP musim mendatang, dan prediksi hasil balapan MotoGP Mandalika akhir pekan ini tahun 2024. Kemudian sesi tes Indonesia pun dimulai.

Pada sesi ini, setiap pelari diberikan beberapa kata bahasa Indonesia yang berkaitan dengan balap dan kehidupan sehari-hari. Martin, Marquez, Banjaya dan Bastianini bertugas menulis kata-kata tersebut dalam bahasa Inggris.

Menariknya, ternyata ada seorang pelari yang cukup fasih berbahasa Indonesia yaitu Martin. Pada sesi ini, Pramac berhasil menerjemahkan pembalap Ducati tersebut ke dalam bahasa Inggris.

Berbeda dengan Martin, tiga pembalap lainnya harus melakukan koreksi karena banyak salah menjawab pertanyaan. Bagnaia sebenarnya bingung. Juara bertahan MotoGP berkali-kali itu menoleh ke kiri dan ke kanan dan mengaku meniru respons pebalap lain.