KOTA VATIKAN – Francesco Bagnaia bertemu dengan Pemimpin Tertinggi Komunitas Katolik, Paus Fransiskus, di Gereja Suci Vatikan. Pembalap tim Ducati Lenovo itu mengaku terkesan dengan kharisma Paus.
Sepekan usai seri terakhir MotoGP 2024 tersaji di Barcelona, Pecco melakukan perjalanan istimewa. Ia diterima Paus Fransiskus di Aula Paus, Istana Apostolik, di Vatikan.
Tak hanya itu, Pecco bertemu dengan presiden World Motorsport Association (FIM), Jorge Viegas, dan presiden Italian Motorsport Association (FMI), Giovanni Copioli. Dalam kesempatan itu istrinya, Domizia Castagnini, juga ikut mendampinginya.
Dalam pertemuan tersebut, Paus Fransiskus mengapresiasi peran sosial para pelari, FIM dan FMI. Salah satunya dengan menyadarkan anak-anak sekolah akan pentingnya menaati peraturan lalu lintas meski menyukai balap.
“Penyebaran pendidikan keselamatan jalan raya yang juga diatur dalam statuta kalian melalui penyelenggaraan kursus-kursus di sekolah-sekolah, merupakan pahala bagi kalian semua,” puji Paus Fransiskus, dikutip Speedweek, Kamis (28/11/2024).
“Anda telah menciptakan peluang untuk membuat anak-anak berpikir bahwa mereka mengagumi ahli sepeda motor namun seringkali tidak menyadari bahayanya,” tambah pria berusia 87 tahun itu.
“Waktu yang dihabiskan untuk inisiatif pendidikan dalam hal ini adalah investasi yang menopang kehidupan. “Terima kasih atas apa yang Anda lakukan untuk membantu dan mendidik di bidang ini,” tambah pemain Argentina itu.
Paus Fransiskus bercanda dalam pertemuan itu. Ia mengatakan sepeda motornya sudah tua sehingga sulit membantunya menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat.
“Tolong doakan saya juga. Karena? “Karena saya sering bekerja sangat cepat, tapi motor saya sudah tua dan tidak berfungsi dengan baik lagi,” canda pria bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini.
Pecco sangat senang mendapat kesempatan berbicara dengan Paus Fransiskus. Juara dua kali MotoGP itu pun terkesan dengan perhatian yang diberikan kepada generasi muda.
“Suatu kehormatan besar bisa diterima oleh Bapa Suci, sebuah kesempatan unik yang akan selalu saya bawa. Saya sangat terkesan dengan karismanya dan kata-katanya yang menekankan kepeduliannya terhadap generasi muda dan sangat muda,” kata Bagnaia.
“Bersama Federasi Sepeda Motor Italia dan Internasional, kami berbagi momen yang membentuk saya sebagai pribadi dan atlet,” tegasnya.
(perang)