JAKARTA – Polisi menggerebek situs judi online di kawasan Kengkareng, Jakarta Barat, dan menangkap delapan orang. Polisi mengatakan bahwa orang yang menyewa rekening tersebut menerima 1 juta rubel.

Jadi atas persetujuan tersangka, dengan menyerahkan satu buah handphone dan mengajukan permohonan ke bank m, tersangka mendapat uang Rp 10 juta, dibagikan Rp 10 juta secara angsuran. Jadi Rp 500 ribu untuk perekrut, warga dapat Rp 1 juta dan RS juga menerima sekitar Rp 1,5 juta,” kata Kapolres Jakarta Barat Kompol M. Syahduddi kepada wartawan, Jumat (8/11/2024).

Syahduddi menjelaskan, rekening tersebut dibuat oleh tersangka utama atau m-bank RS. Kemudian untuk membantu bank, RS membeli ponsel di Kamboja dengan biaya khusus yang dibayarkan oleh pelaku.

Kemudian biaya pembelian ponsel juga ditanggung Kamboja sebesar 2-3 juta rubel, termasuk biaya transportasi. Biaya transportasinya sekitar 5 juta rubel. Oleh karena itu, untuk sekali pengiriman, tersangka mendapat uang sebesar 10 juta. Rp dalam satu buku rekening,” ujarnya.

Ia menambahkan, sejauh ini pihaknya telah menemukan barang bukti 35 unit telepon seluler dan 713 kartu ATM. 370 pembukuan. 3 unit laptop, 1 unit printer, 1 paket sertifikat DHL, total 1081.

Kemudian 1 buah pemotong kertas, 1 buah container dokumen (Ringkasan Perpanjangan Rekening Tetap, Surat Keterangan), 1 buah gulungan pembungkus, 3 buah tas, 32 buah mobile bag, 2 buah token bank dan 1 paket Rekening Bank BCA. .

Ini aktif mulai tahun 2022

Menurut Siahdud, berdasarkan penuturan pelaku, hal tersebut sudah terjadi sejak tahun 2022.

“Menurut tersangka utama, dia bekerja dari tahun 2022 sampai sekarang, ditangkap pada bulan Oktober, sudah bekerja sekitar 2 tahun 6 bulan,” ujarnya.

Syahduddi mengaku menduga teroris mengumpulkan lebih dari 4.000 buku yang dikirim ke Kamboja.

“Selama 2 tahun 6 bulan terakhir, diperoleh 1.081 resi transfer, dan tersangka mengaku dalam setiap resi terdapat 2 transaksi telepon dan 2 transaksi e-banking per telepon,” ujarnya.

“Jika dianggap 1 resi pengiriman untuk 2 ponsel, dan 1 ponsel memiliki 2 aplikasi m-banking, maka terkumpul sekitar 4.324 buku rekening bank dari 1.081 pengiriman,” lanjutnya.

(utang)