Ada KISAH menarik Andi Muhammed Guntur, kiper timnas Indonesia yang tanpa ampun diterima Bahrain setelah mencetak 10 gol. Pasalnya kenangan buruk itu akan terbalas malam ini.

Timnas Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong akan bertandang ke Stadion Nasional Bahrain pada Kamis (10/10/2024) pukul 23:00 WIB di hari ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia. Laga ini merupakan pertemuan kedua tim yang diharapkan membuka jalan menuju Piala Dunia 2026.

Tim Indonesia datang dengan modal yang sangat bagus sehingga tidak mengalami kekalahan di dua laga terakhirnya. Ditambah lagi, dua tim yang mereka hadapi sebelumnya adalah Arab Saudi dan Australia yang memang merupakan tim besar di Asia.

Sayangnya, meski berangkat dengan modal yang sangat bagus, tim Garuda juga punya kenangan kelam dengan stadion yang akan menggelar laga Indonesia kontra Bahrain pada kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baik dan kamu? Pada Piala Dunia 2014 yang digelar 12 tahun lalu, Indonesia dikalahkan telak dengan selisih 10 gol. Andi Mihemed Guntur, kiper yang saat itu pasti merasakan sakitnya mencetak 10 gol dalam satu pertandingan timnas.

Perlu diketahui, saat itu sedang banyak gejolak politik di Indonesia yang tercermin di lapangan sepak bola. Saat itu tercipta dualisme PSSI dan dua liga beroperasi secara bersamaan.

Alhasil, para pemain hanya bisa dipanggil ke timnas Indonesia dari Liga Utama Indonesia (IPL), kompetisi kompetitif yang kemudian diakui PSSI setelah terpilihnya Djohar Arifin Husein sebagai Presiden PSSI. Namun, pemain yang pernah bermain di Liga Super Indonesia (ISL) yang sebelumnya berstatus resmi sebagai kompetisi, tidak bisa dipanggil.

Alhasil, Aji Santoso yang saat itu menjabat pelatih timnas tak bisa memanggil pemain seperti Hamka Hamzah, Boaz Solossa, Bambang Pamungkas, hingga bek-bek hebat seperti Ferry Rotinsulu. Ia pun banyak memanggil nama-nama asing, termasuk Andi Muhammad Guntur sebagai kiper.