TANGERANG SELATAN – SMPN 8 Kota Tangsel (Tangsel) menerapkan larangan akibat merebaknya penyakit cacar air dan penyakit gondongan. Siswa juga tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar secara online.

Padahal, penutupan SMPN 8 selesai pada 31 Oktober 2024. Namun berdasarkan saran dan rekomendasi Puskesmas setempat, penutupan diperpanjang hingga Senin, 4 November 2024.

“Diperpanjang (penutupan) sampai Senin. PTM (Pembelajaran Tatap Muka) mulai Selasa,” kata Kepala SMPN 8, Muslih, Jumat (11/1/2024).

Ia menjelaskan, berdasarkan penelitian, tidak ada kasus baru cacar air di kalangan pelajar. Hanya ada beberapa siswa yang masih dalam tahap pemulihan.

Rabu-Kamis kemarin tidak ada penambahan. Masih ada yang sakit, tapi sembuh, siswanya ada 13 orang, ujarnya.

Meski sekolah mulai Selasa depan, kata Muslih, pihaknya tetap melarang penderita batuk, pilek (bapil), demam dan lain-lain untuk datang ke sekolah.

“Yang sakit harus di rumah. Kalau ada yang sakit tanpa 13 (tahap penyembuhan) harus di rumah, misalnya batuk, pilek, demam, dan sebagainya,” jelasnya.

Pihak sekolah sendiri telah berupaya mencegah penyebaran penyakit campak dan gondongan, salah satunya dengan melakukan penyemprotan disinfektan di ruang kelas.

(Oke)