Miss Indonesia 2025 kembali hadir. Menariknya, kontes ini akan semakin spesial dengan adanya Miss Indonesia Sulawesi Barat dan Miss Belitung 2024 yang menjadi juri tamu. Kedua sosok inspiratif ini tidak hanya berbagi pengalaman, namun juga menyampaikan pesan penting kepada para peserta.
Kompetisi Miss Indonesia 2025 telah resmi dimulai, dengan Jakarta sebagai kota pertama dan nantinya akan digelar di beberapa kota lain di Indonesia. Audisi hari pertama di Jakarta hari ini, Sabtu (2 November 2024), MNC Studios Kebon Jeruk di Jakarta Barat dipenuhi kemeriahan para kontestan yang bersaing untuk mewujudkan impiannya menjadi Miss Indonesia.
Peserta memulai rangkaian ujian dengan mendaftar dan menyelesaikan ujian tertulis. Mereka kemudian diwawancarai oleh juri. Khususnya Miss Indonesia Sulawesi Barat 2024 Swara Adzani dan Miss Bangka Belitung Indonesia 2024 Imelda Laurentsia hadir sebagai juri tamu. Selain evaluasi, Swara dan Imelda berbagi pengalaman dan motivasi kepada para peserta.
Momen tersebut menjadi ajang nostalgia bagi Swara dan Imelda yang pernah mengalami situasi serupa sebelum berhasil menampilkan diri sebagai Puteri Indonesia mewakili provinsinya. Kedatangan mereka membawa energi positif dan keduanya tampak bersemangat melihat antusiasme para peserta dalam mengejar impiannya.
Momen tersebut pun menjadi momen nostalgia bagi keduanya yang tentunya pernah mengalami hal serupa sebelum akhirnya menampilkan diri sebagai Puteri Indonesia mewakili daerahnya. Swara dan Imelda senang melihat para kontestan datang mengikuti audisi dengan begitu antusias.
Tahun ini, kriteria seleksi tetap tidak berubah. Setiap calon harus mempunyai “akhlak” yang baik, kepribadian yang “mengesankan”, sifat “cerdas”, dan jiwa “sosial” yang tinggi. Keempat pilar ini sungguh LEWATKAN. Para finalis diharapkan dapat menjadi panutan dan karakter inspiratif dengan keunikannya masing-masing.
Miss Indonesia sendiri melahirkan role model atau karakter yang menjadi teladan bagi perempuan Indonesia agar bisa semakin menginspirasi negara dan membawa yang terbaik bagi negeri, kata Imelda.
Imelda dan Swara juga sempat berbincang santai dengan para peserta sebelum wawancara, dan Imelda dan Swara juga mengingatkan para peserta untuk tidak merasa tidak aman di hadapan juri. Karena setiap orang mempunyai ciri khasnya masing-masing, jika Anda bisa memahami betul ciri-ciri tersebut pasti akan membawa banyak manfaat bagi orang-orang di sekitar Anda.
“Ketidakamanan itu sangat normal dan semua perempuan mengalaminya, jadi kita hanya perlu menemukan titik di mana kita bisa bangkit kembali, menemukan identitas kita dan menemukan kembali impian yang kita inginkan,” kata Swara.
“Bagi saya, ketidakpastian berasal dari pemikiran kita masing-masing, namun saya ingin menekankan dan mengingatkan sekali lagi bahwa kita masing-masing diciptakan oleh Tuhan dan unik dan berbeda, mari kita fokus pada keunikan, gunakan kelebihan kita untuk “mengembangkan diri”. Untuk bisa berkontribusi baik kepada sesama dan dunia sekitar, yang terpenting adalah percaya pada diri sendiri dan mencintai diri sendiri,” kata Imelda.
Swara pun menceritakan pengalaman karantina dua minggunya yang tak terlupakan. Namun Imelda dan Swara ditanamkan nilai-nilai MISS dan mengalami perubahan kepribadian yang signifikan selama mengikuti kontes Miss Indonesia 2024, bahkan selama masa karantina.
Ia juga menghimbau agar para peserta siap mental dan fisik saat melanjutkan ke tahap berikutnya dan memasuki karantina.
“Tentunya selama masa karantina, harus mempunyai mental yang baik dan badan yang sehat, karena dua minggu ini operasional kita sangat padat. Jadi harus berpikir positif, apapun yang terjadi, apa yang kamu rasakan, tidak masalah. apapun beban yang kamu punya, kamu semua harus melewatinya.” “Ini baru dua minggu dan suatu saat tidak akan terjadi lagi,” kata Swara.
(terminal)