JACARTA – Orang terkaya di Indonesia punya sekolah dan sekolah. Diantaranya Hary Tanoesoedibjo, Ciputra dan Yusuf Wibowo Hadipoespito.

Selain menjalankan bisnis di berbagai proyek, pengusaha ini juga mempunyai kepedulian terhadap kemajuan pendidikan Indonesia. Oleh karena itu, para pengusaha dan pengusaha ini membangun sekolah dan universitas.

Berikut orang terkaya di Indonesia yang memiliki sekolah dan perguruan tinggi:

1. Putera Sampoerna

Putera Sampoerna, cucu pendiri PT HM Sampoerna tbk Liem Seeng Tee diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 1,75 miliar USD pada tahun 2023.

Beliau mendirikan Sampoerna University yang berlokasi di Jakarta dan telah beroperasi sejak tahun 2013 sebagai bagian dari Sampoerna Indonesia School System.

2. Hary Tanoesoedibjo

Hary Tanoesoedibjo merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia. Ia merupakan orang terkaya ke-39 di Indonesia dengan kekayaan Rp 15 triliun.

Menariknya pula ia mendirikan MNC University, sebuah perguruan tinggi swasta yang berlokasi di Jakarta Barat. Sekolah ini memiliki kurikulum yang fokus pada kemajuan teknologi dan bisnis digital, serta didukung oleh guru-guru lulusan sekolah internasional tingkat tinggi dalam dan luar negeri.

3. Joseph Wibowo Hadipoespito dan Theresia Widia Soerjaningsih

Sebagai pendiri universitas, mereka mempunyai harapan besar untuk mendirikan universitas yang sejarahnya dapat ditelusuri sejak tahun 1974, hingga mendapat nama Universitas Bina Nusantara (BINUS) pada tahun 1996.

Meski awalnya hanya sebuah lembaga pelatihan komputer, kini BINUS telah berkembang menjadi salah satu brand pendidikan ternama. Selain itu, sekolah ini juga telah banyak melahirkan siswa-siswa yang berkarir di berbagai bidang penting.

4. Keluarga Ciputra

Dibuat oleh Ir. Kampus Ciputra. Ciputra, juga dikenal sebagai Tjie Tjin Hoan, adalah seorang investor sukses di Indonesia di bidang properti. Beliau adalah pemilik Jaya Group, Ciputra Group dan Metropolitan Group.

Pada tahun 2023, pendapatannya akan mencapai $1,7 miliar. Dengan jumlah sebesar itu, tidak mudah membangun sekolah. Keluarga Ciputra kemudian mendirikan Universitas Ciputra di Surabaya, dengan tujuan mendidik generasi muda tentang bisnis.