JAKARTA – IM yang melaporkan Reza Artamivia ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penipuan berlian dan pencucian uang membeberkan kronologis perkenalan pertamanya dengan ibunda Aaliyah Maseed. Selaku juru bicara IM, Vitria menyebut dirinya dan Reza Artamivia baru bertemu pada Juni 2024. 

Reza Artamivia kemudian menawarkan IM untuk menangani berlian yang menurutnya asli. Kemudian Riza Artamivia terlebih dahulu menawarkan kepada IM dua batu senilai Rp 8 miliar dan menjanjikan keuntungan Rp 2 miliar.

“Bisnis ini sudah ditawarkan kepada Ibu I.M untuk pembelian secara bertahap. Nilai pembelian (deal) pertama dua batu tersebut sebesar Rp 8 miliar dengan janji keuntungan sebesar Rp 2 miliar,” kata Vitria dalam konferensi pers di Jakarta. Kabupaten Kepayoran Baru di bagian selatan negara ini. Jakarta, Sabtu (16 November 2024).

Dalam kesepakatan lainnya, mertua Tariq Halilintar menawari IM satu batu senilai Rp 3,5 miliar. Dengan janji keuntungan sebesar Rp 800 juta. Pada transaksi ketiga, Riza menawarkan enam batu dengan nilai yang ditransfer IM sebesar Rp 7 miliar.

“Dinilai sesuai kesepakatan dan ditransfer Rp 7 miliar. Total Rp 18,5 miliar (sembilan berlian),” jelas Vitria.

Baru pada transaksi ketiga, IM curiga dan meminta orang terpercaya yakni Fitria dan Priscilla untuk memverifikasi keaslian batu tersebut di dua laboratorium swasta, AGL dan FGL.  

“Laboratorium dengan jelas mengatakan bahwa batu itu buatan,” kata Priscilla.

Sementara itu, kuasa hukum IM, Fahmi Bashmid mengungkapkan, IM membeli berlian tersebut dari Reza Artamivia karena rasa percaya.

Namun setelah hasil pemeriksaan menunjukkan batu tersebut merupakan berlian sintetis, IM kemudian meminta pengembalian dana sebesar Rp 18,5 miliar sesuai nilai transfer yang diberikan.

Oleh karena itu, selama ini hanya faktor kepercayaan sebagaimana disampaikan. Berdasarkan uji laboratorium, kami menuntut pengembalian uang yang kami terima, kata Fahmi Bashmid menutup sambutannya.

(seluruh)