JAKARTA – Anggota DPR dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), M Haris menyebut orang-orang yang mengisi kursi Kabinet Merah Putih bukan hanya petinggi politik. Namun, banyak juga pakar dan profesional ulung.
Kabinet Merah Putih berharap mampu membawa perubahan nyata dalam kebijakan energi ramah lingkungan dan investasi berkelanjutan. Ke depan, kebijakan pemerintah jangan hanya fokus pada peningkatan pertumbuhan ekonomi. Tapi juga mempertimbangkan lingkungan hidup, ujarnya. anggota DPR duduk di Komisi XII DPR, Rabu (23/10/2024).
Ia juga menegaskan, contoh pemimpin yang profesional dan profesional yang menduduki kursi kabinet, misalnya Budi Santoso yang dipercaya menjadi Menteri Perdagangan. Ia menilai tokoh profesional tidak memiliki konflik kepentingan dengan partai lain yang mengisi kursi kabinet.
Belakangan, terungkap sejumlah komentar yang menyebut Kabinet Merah Putih bentukan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka gemuk. Terkait hal tersebut, Ekonom Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (Unbra), Malang, Jawa Timur, Joko Budi Santoso, tak percaya. Menurutnya, Prabowo sangat memahami kebutuhan kabinet di pemerintahannya. Apalagi itu haknya.
Prabowo juga merupakan sosok yang terbuat dari hal-hal yang bersifat pribadi. Oleh karena itu, dia menilai Prabowo punya standar dan pertimbangan dalam membentuk kabinet, termasuk wakil menteri organisasi dan lain-lain.
“Dalam konteks ini, saya kira Presiden berharap dapat meningkatkan kecepatan, kesinambungan, dan stabilitas awal kepemimpinannya,” kata Joko dalam keterangannya.
Joko menilai masyarakat melihat Prabowo tidak mudah diyakinkan untuk membentuk kabinet karena memiliki jiwa kepemimpinan. Ia tinggal menunggu bagaimana 100 hari Kabinet Merah Putih berjalan.
Harapan baru diberikan kepada kabinet Merah Putih dan kita nantikan kinerjanya pada 100 hari pertama, kata Joko.
Dalam pembentukan kabinet, menurutnya, banyak hal yang dilakukan Prabowo dengan benar. Misalnya, mempertahankan Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan.
Ia menilai Sri Mulyani bisa bermanfaat dalam meningkatkan investasi karena merupakan sosok yang percaya diri di tingkat internasional. Budi Santoso kemudian dipercaya menjadi Menteri Perdagangan.
Budi merupakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perdagangan. Catatan pria kelahiran Jakarta, 9 Februari 1968 ini menunjukkan kemampuannya.
Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri periode Desember 2022 Agustus 2024, Kepala Kantor Perdagangan dan Perekonomian Indonesia (KDEI) di Taipei periode September 2020-Desember 2022. Kemudian Kepala Kantor Keuangan. di Kementerian Perdagangan. untuk periode Juni 2020-September 2020.
Menteri lainnya adalah Hanif Faisol Nurofiq. Ia ditunjuk oleh Prabowo sebagai Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Mereka tahu Hanif berkarier di kementerian.
Pria kelahiran Bojonegoro, Jawa Timur, 21 Maret 1971, ini mengawali karir sebagai ahli kehutanan atau kontraktor di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Kalimantan Selatan (Kalsel) pada tahun 1993.
Ia kemudian menjabat sebagai Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan pada tahun 2016 hingga 2020. Hingga akhirnya menjabat Sekretaris Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, KLHK.
Karirnya terus menanjak saat menjadi Direktur Jenderal (Dirjen) Tata Hutan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Kursi Menteri Perhubungan yang diisi Dudy Purwagandhi juga merupakan spesialis.
Memulai karir sebagai asisten staf di Direksi PT Tri Usaha Bhakti Truba pada tahun 1997-2004. Karirnya berlanjut sebagai Kepala Departemen Umum pada tahun 2004-2007. Dudy juga pernah menjabat sebagai auditor internal PT Dua Samudera Perkasa 2007-2008 dan menjadi Direktur PT Jhonlin Marine Trans pada tahun 2008.
Beliau kemudian dipercaya sebagai Direktur PT Jhonlin Air Transport (JAT) hingga tahun 2009. Pada tahun 2009-2011, beliau menjadi Direktur PT Dua Samudera Perkasa, Direktur Seacons Trading Limited di Singapura pada tahun 2010-2020.
Beliau kemudian menjadi Komisaris PT Satui Terminal Utama pada tahun 2015-2019. Dudy kemudian mendampingi Prabowo sebagai Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Aliansi Maju Indonesia (KIM) pada Pemilu 2019. Ia kini menjabat Menteri Perhubungan menggantikan Budi Karya Sumadi.
(pikiran)