JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memastikan para pekerja yang pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) masing-masing akan mendapatkan satu unit apartemen.
“Menurut saya, rumah ASN itu terlalu nyaman untuk ASN dan Presiden sudah memutuskan satu keluarga dan satu unit tidak lagi berbagi,” ujarnya, Sabtu (14/9/2024).
Spesifikasi apartemen yang disetujui ASN adalah setiap unit hunian ASN di IKN memiliki 1 kamar mandi dan 3 kamar tidur. Dimana 1 kamar tidur utama dilengkapi dengan kamar mandi.
Ini juga memiliki ruang tamu, ruang makan, dapur, dan mesin pencuci piring. Penghuni menerapkan sistem smart home, dimana ASN cukup memindai barcode untuk masuk ke dalam ruangan.
Berdasarkan informasi yang diterima Kementerian PUPR, jumlah tower yang akan dibangun sebanyak 47 tower residensial yang terdiri dari sekitar 2.820 unit hunian. Pada tahap awal akan ditempati 47 tower oleh pekerja ASN, 29 tower atau sekitar 1.740 unit hunian. Sisanya akan ditempati oleh prajurit TNI/anggota kebijakan.
Mantan Ketua LKPP ini juga mengatakan, jika rumah ASN nyaman dan lokasinya dekat dengan poros nasional IKN, maka ASN bisa menggunakannya untuk berolahraga atau berjalan kaki menuju pusat perkantoran.
“Sekarang sudah siap 560 unit dan Pak Presiden berharap sistem ini terintegrasi dengan sistem digital dan kualitasnya bagus untuk ASN.”