JAKARTA – Istana Kerajaan buka pernyataan terkait penangguhan pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim. Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menjelaskan, pertemuan tersebut ditunda karena ada keperluan mendesak di Jakarta.
“Ada kebutuhan mendesak di Jakarta, jadi harus segera kembali,” kata Teddy dalam keterangannya kepada media, Selasa (24/12/2024).
Teddy memastikan Presiden Prabowo tidak sakit atau demam. Ia mengatakan, setibanya di Jakarta, Presiden Prabowo langsung menggelar rapat kecil-kecilan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.
“Begitu saya sampai di pertemuan itu, saya bersama beberapa menteri menyaksikan apa yang terjadi belakangan ini. Banyak juga video saat kami tiba dan saat pertemuan itu,” ujarnya.
Seperti yang kami sampaikan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto tiba di Indonesia usai mengikuti pertemuan Tingkat Tinggi (KTT) Delapan Berkembang (D-8) ke-11 di Kairo, Mesir pada Senin, 23 Desember 2024.
Prabowo tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 10.45 WIB.
Di antara langkah-langkah pesawat tersebut, Menteri Koordinator Politik dan Pertahanan Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Menteri Negara Prasetyo Hadi termasuk yang menyambut kedatangan Presiden Prabowo.
Ia juga menyambut kedatangan Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Direktur Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra. Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya pun turut mendampingi Presiden Prabowo di dalam pesawat.
Belakangan, Presiden Prabowo menggelar pertemuan kecil dengan para petinggi di ruang tunggu staf utama Lanud Halim Perdanakusuma.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo membahas persiapan keamanan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang merupakan masa puncak banyak transportasi dan acara publik sehingga memerlukan langkah pengamanan untuk menjamin stabilitas dan keamanan. Kepala Negara mengucapkan terima kasih kepada jajarannya yang terus bekerja keras demi kesuksesan Pak Nataru.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menekankan pentingnya mitigasi dan antisipasi bencana. Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerja sama berbagai pihak dan penyebaran informasi kepada masyarakat mengenai kondisi iklim.
Pertemuan Prabowo dengan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ditunda
Perdana Menteri Malaysia (PM) Anwar Ibrahim berencana menggelar pertemuan dengan Presiden Indonesia Prabowo Subianto di Malaysia. Namun ditunda karena orang pertama di Indonesia sedang sakit.
“Saya dan keluarga berada di Pulau Langkawi hari ini dan dikunjungi oleh seorang teman, Presiden Prabowo Subianto. Namun tadi malam dia meminta untuk menunda pertemuan beberapa hari karena demam,” tulis Anwar Ibrahim di Instagram, Senin. . (23/12/2024).