Profil dan biodata Ning Astuti menarik. Ning Astuti, istri Gus Miftah, memutuskan mundur sebagai Ketua Khusus Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembangunan Sarana Keagamaan setelah ia mengejek penjual es teh saat belajar di Magelang dan menjadi viral.

Pria tersebut berada di lokasi kejadian akibat video yang memperlihatkan pemenggalannya pada 19 September 2024 saat kelas 12 di Pondok Pesantren Ora Aji. Dalam video tersebut, Gus Miftah terlihat tertawa sambil menggelengkan kepala. . Pertahanan Ning Astuti akan kejam.

Berdasarkan pemberitaan berbagai sumber, Jumat (6/12/2024), Okezone Ning rangkum informasi dan biografi Astuti sebagai berikut. Kisah Ning Astuti

Nama Lengkap : Dwi Astuti Ningsi Nama Panggilan : Ning Astuti Status : Menikah dengan Gus Miftah pada tahun 2004 Anak : Atqiya Maulana Habiburrohman (lahir 7 Agustus 2006), Mufti Nabil Ulaya Mekge (lahir 20 Agustus 2015 (lahir September) Profesi : Ora Aji adalah seorang guru dan kepala bahasa Islam. Kula Hanai Media Sosial : @bunda_gus_atqi_ning_mecca_ Hobi : Sepeda Besar Ning Astuti

Ning Astuti menikah dengan Gus Miftah pada tahun 2004 dan mereka dikaruniai dua orang anak, Atqiya Maulana Habiburrohman dan Mufti Nabil Ulaya Mekge. Setelah Ning dan Gus Miftah menikah, mereka bersama-sama mengelola Pondok Ora Aji Ogyakarta. Menariknya, Pondok Pesantren Ora Aji dikelola oleh mantan narapidana dan mantan pegawai rumah malam.

Ning Astuti adalah perempuan yang melejit dari nol bersama Gus Miftah dan menjadi Utusan Khusus Presiden (UKP) untuk Perdamaian Beragama, termasuk mengedepankan nilai-nilai agama.

Ning Astuti didiagnosis menderita kanker payudara. Ini yang salah dengan Gus Miftah. Sebab, sebagai seorang laki-laki, ia tidak pulang untuk berdakwah di tempat yang berbeda. Ning dan Gus Miftah menjalankan Pondok Ora Aji Ogyakarta. Menariknya, Pondok Pesantren Ora Aji dikelola oleh mantan narapidana dan mantan pegawai rumah malam.

Saat kepala suaminya terbentur saat membaca, penampilannya memprihatinkan. Tindakan tersebut menuai reaksi beragam di media sosial. Beberapa orang menganggap praktik ini tidak pantas. Beberapa orang memahami ini sebagai bentuk humor rumahan.

(berkemah)