Profil Irene Ghi yang viral akibat acara CB Nganjuk sangat disukai masyarakat. Seorang penyanyi asal Jawa Timur baru-baru ini viral usai menjalani perlakuan kacau saat dijadwalkan tampil di acara komunitas Citi Bike (CB) Nganjuk pada Sabtu (14/12/2024). Mobilnya dicakar, ditendang, bahkan diancam akan dibakar oleh beberapa warga.

Dalam unggahan di Instastory, Irene memperlihatkan kondisi mobilnya yang penuh goresan dan kerusakan akibat kerumunan. Ia mengungkapkan kekesalannya karena tidak ada panitia yang bertanggung jawab atau membantu ketika ia terdampar di antara ribuan orang. Alhasil, Irene memutuskan untuk tidak menghadiri acara tersebut.

Peristiwa tersebut pun menjadi sorotan publik, karena warga CB Nganjuk juga diduga merusak minimarket yang dijadikan tempat istirahat hingga menimbulkan kerugian hingga Rp4 juta.

Mengutip Suara, Irene Ghia merupakan penyanyi dangdut ternama asal daerah Jawa Timur. Selain itu, ia juga dikenal sebagai penyanyi di acara kemping karena suaranya yang merdu. Dengan kemampuan menyanyi yang luar biasa, Irene mampu menampilkan berbagai macam musik, baik tradisional maupun modern. 

Awalnya Irene hanya dikenal sebagai penyanyi lokal yang hanya dikenal masyarakat Jawa Timur. Namun karena suaranya yang khas, namanya mulai dikenal luas secara nasional. Video penampilannya pun menjadi viral dan masuk dalam daftar trending YouTube. 

Berkat bakatnya, penyanyi berusia 26 tahun itu telah merilis sejumlah lagu baik dalam bentuk remix maupun karya orisinal. Beberapa lagu populernya antara lain Sri Huning, Wuyung dan Gelang Kalung.

Panitia meminta maaf

Berkat banyaknya perbincangan di media sosial, panitia CB Nganjuk akhirnya mendatangi Irene Ghea untuk meminta maaf dan bertanggung jawab atas kerusakan mobil Irene.

“Terima kasih teman-teman panitia CB Nganjuk yang telah mengunjungi kami dan meminta maaf atas kejadian kemarin, semoga kejadian seperti ini menjadi pelajaran bagi semuanya dan tidak dilupakan lagi,” kutipnya dari Instastory @Irenneghea_real.

“Masalah mobil saya sudah jelas kawan, panitia sudah bertanggung jawab,” imbuhnya.

(qhh)

(qhh)