JAKARTA – PSSI melalui Sekretaris Jenderal (Sekjen) Yunus Nusi kembali menegaskan pihaknya belum mengeluarkan dana sepeser pun untuk menghalangi para pemain silsilahnya membela timnas Indonesia. Keinginan pemain murni didasarkan pada panggilan jiwa.

Hal itu ditegaskan Yunus saat rapat dengar pendapat dengan panitia (RDP).

Yang bertanya kali ini adalah Anggota PDIP Bonnie Triyana. Dia ingin tahu apakah pemain genetika dibayar untuk kondisi dan posisi tertentu.

Yunus menjawab tegas bahwa tidak ada biaya atau uang sewa yang dibayarkan kepada pemain turun temurun. Yunus mengaku menjaga timnas Indonesia dengan ikhlas dan pengorbanan yang besar.

Yunus kemudian mengembalikan pernyataan itu kepada wartawan. Pria berusia 54 tahun itu mengatakan, seluruh pemain silsilahnya diturunkan ke timnas Indonesia berdasarkan panggilan jiwa.

“Ya, kami tidak ada sewa, tidak ada pembayaran, atau nilai naturalisasi,” kata Yunus kepada awak media di Jakarta, Rabu (11 Juni 2024).