JAKARTA – Pemain tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani jelas mengalami kekesalan karena kariernya di dunia tepok biru terus stagnan. Namun pemain yang menyandang nama Putri KW itu perlahan mulai bangkit, tetap bersinar, dan nampaknya itu semua berkat kesuksesannya yang menjadi penyemangat berdiri.
Ya, Putri KW bisa dikatakan bangkit setelah kejatuhan di tahun 2024. Bukti Putri KW mulai berkembang terlihat dari banyaknya hasil positif yang diraihnya dalam beberapa turnamen terakhir.
Dalam beberapa turnamen terakhir, Putri berhasil memberikan kejutan dengan melaju jauh. Di Taipei Open dan Hong Kong Open, Putri bisa banyak bicara hingga mencapai babak final.
Meski tidak berhasil menjadi juara, namun prestasi tersebut dinilai sangat bagus. Selain itu, bagi putri, sepanjang tahun ini lebih banyak yang terjatuh di babak pertama atau kedua dan masih absen untuk bergabung ke tim Piala Uber 2024.
Diakui Putri, situasi tersebut membuatnya frustasi. Sementara itu, Esther Nuromi Teri Wardavio kehilangan posisi tunggal putri peringkat 2 Indonesia karena turun peringkat dunianya.
“Kalau di sana pasti ada perasaannya. Iya, kayak tertekan. Kayak sedih banget. Tapi nggak mungkin aku tunjukan ke media atau di mana pun ya, jadi banyak banget.” menangis dibalik itu,” kata Putri saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu, 2 Oktober 2024.
Namun di balik kesedihan tersebut, pemain berusia 22 tahun itu berusaha bangkit. Peran orang tua begitu besar hingga ia memotivasi dirinya untuk membuktikan bahwa dirinya masih mampu bersinar di bulutangkis.