JAKARTA – Telkom Group meluncurkan GPU-as-a-Service (GPUaaS) melalui anak perusahaannya Telkomcell. Layanan ini memungkinkan dunia usaha di Asia Tenggara untuk memanfaatkan kekuatan transformatif dari kecerdasan buatan (AI).

Layanan GPUaaS merupakan kemitraan strategis dengan Singtel dan Bridge Alliance. Bersama AIS dan Maxis, Telkomsel menjadi pihak pertama yang menghadirkan solusi canggih ini ke pasar Indonesia. Memanfaatkan konektivitas 5G membantu pelanggan bisnis mempercepat penerapan AI dengan lebih cepat dan efisien.

Selain itu, layanan ini memungkinkan perusahaan untuk menerapkan AI dalam skala besar, mengurangi biaya sekaligus mempercepat pertumbuhan bisnis dan inovasi. Sebagai pemain kunci dalam transformasi digital di Indonesia, Telkom Group dan Telkomcell memanfaatkan kemitraan ini untuk mendorong penerapan kecerdasan di berbagai sektor industri, mulai dari ritel, manufaktur, keuangan hingga logistik.

Direktur Wholesale dan Layanan Internasional Telkom Indonesia Bogi Witaksono mengatakan Telkom Group mendukung inisiatif percepatan adopsi kecerdasan buatan. Kemitraan ini diharapkan dapat memaksimalkan peluang pertumbuhan dan memenuhi kebutuhan pasar yang semakin dinamis, serba cepat, dan tidak dapat diprediksi.

“Dengan menggunakan teknologi AI yang dibangun untuk pengetahuan lokal, kami berharap ekosistem teknologi AI pendukung dengan solusi GPUaaS dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pembangunan nasional. Tentu akan menguatkan kemajuan bangsa dan negara,” kata Bogi Nomor, Rabu (21/82024).

CEO Digital Infraco Singtel Bill Chang mengaku senang melihat tingginya minat Telkomsel terhadap layanan GPUaaS. Bridge Alliance dan kemitraan dengan operator telekomunikasi membantu mendemokratisasi dan mempercepat penggunaan kecerdasan buatan oleh perusahaan di berbagai industri.

“Layanan ini memungkinkan mereka mencapai produktivitas lebih tinggi dan nilai bisnis lebih besar melalui infrastruktur digital dan solusi generasi mendatang. Hal ini memperkuat misi kami untuk menjadi katalis inovasi dan mendukung transformasi digital perekonomian Asia Tenggara,” kata Bill.

Direktur Perencanaan dan Transformasi Telkomsel Wong Soon Nam menjelaskan Telkomsel hadir bersama Telkom Group dan pemangku kepentingan untuk memberdayakan masyarakat. Misi Telkomsel adalah menyediakan konektivitas, solusi dan layanan yang inovatif dan unggul untuk semua, setiap rumah dan aktivitas bisnis.

Dengan mengintegrasikan GPUaaS dengan kemampuan 5G, upaya akan dilakukan untuk mempercepat adopsi AI di berbagai sektor industri, sehingga lebih terjangkau, terukur, dan efisien bagi bisnis di Indonesia.

“Dengan mengintegrasikan server dan cluster AI NVIDIA terbaru ke dalam layanan Telkomcell, kami bertujuan untuk memperkuat ekosistem digital dengan memungkinkan dunia usaha memaksimalkan potensi AI. Dengan tersedianya GPUaaS dan koneksi broadband 5G terluas dan tercepat, Telkomsel akan tetap beroperasi. Inovasi dan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan memimpin revolusi AI di Indonesia,” tambah Son Nam.

(fmh)