JAKARTA – Speaker menjadi alat penting, tidak hanya untuk mendengarkan musik, tapi juga saat menonton film dan bermain game untuk menjamin pengalaman yang imersif. Saat ini banyak sekali produk speaker di pasaran yang bisa dipilih konsumen untuk menemani berbagai aktivitasnya.

Namun dengan banyaknya pilihan, bagaimana konsumen mengetahui speaker mana yang tepat untuk memenuhi kebutuhannya?

Menjawab pertanyaan tersebut, Jamisa Abutan, spesialis produk audio Erajaya Active Lifestyle, memberikan saran kepada konsumen dalam memilih produk speaker agar tidak salah membeli.

Menurut Jemisa, hal pertama yang harus diperhatikan pengguna adalah kebutuhan pengguna saat memilih speaker. Pasalnya speaker memiliki spesifikasi yang berbeda-beda tergantung kebutuhannya.

Untuk mendengarkan musik sebaiknya diprioritaskan pada speaker yang memiliki kualitas audio jernih dengan bass yang bagus. Sementara itu, selain menonton film, pengguna sebaiknya memilih speaker yang mendukung fungsi suara surround. Sementara itu, jika digunakan untuk bermain game, pengguna bisa mempertimbangkan speaker yang memiliki sedikit lag agar suaranya selaras dengan tampilan di layar.

Saat ini pengguna dapat memilih antara speaker portable atau wireless yang ideal untuk digunakan di luar ruangan, ada juga speaker fixed yang membutuhkan listrik dan dapat dipasang di dalam rumah. Masing-masing pembicara mempunyai kelebihannya masing-masing.

Speaker portabel menawarkan kenyamanan bertenaga baterai dan biasanya tahan air dan debu, namun dapat memberikan performa audio yang jauh lebih bertenaga.

Selain itu, Jemisa juga menyarankan pengguna untuk memastikan respon frekuensi saat memilih speaker. Speaker yang baik biasanya memiliki respon frekuensi pada rentang 20 Hz hingga 20 kHz. Speaker yang memiliki jangkauan pada atau di bawah 40 Hz dapat memberikan suara bass yang lebih baik.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah konektivitas, sehingga speaker dapat dihubungkan dengan perangkat lain seperti smartphone. Speaker portable biasanya mendukung koneksi Bluetooth atau WiFi, dan speaker tersebut masih memiliki port koneksi kabel AUX, RCA dan HDMI.

Sekalipun keduanya mendukung koneksi Bluetooth, diperlukan verifikasi tambahan terkait dukungan teknologi seperti codec aptX HD, LC3, LE Audio, LDAC yang menentukan kualitas suara, termasuk tingkat penundaan.

Garansi atau layanan purna jual juga harus diperhatikan karena memberikan ketenangan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada pembicara di kemudian hari.

Ini adalah tips untuk membantu Anda memilih speaker yang tepat untuk berbagai kebutuhan Anda.

(dk)