JAKARTA – Vokalis The Changcuters, Mohammad Ramadhani yang akrab disapa Tria, akhirnya kembali tampil setelah sempat vakum selama beberapa minggu menyusul insiden gegar otak saat konser di The Sounds Project pada Agustus lalu. 10 pada tahun 2024.
Siapa sangka, Tria mengalami amnesia, gangguan ingatan sementara, setelah kejadian tersebut. Bahkan, ia kesulitan mengingat momen dirinya pingsan di atas panggung.
“Sebenarnya waktu kejadian saya amnesia, saya lupa banget. Jadi satu minggu sebelumnya dan sekitar dua minggu kemudian saya tidak ingat apa-apa,” kata Tria saat diwawancarai YouTube Taulany TV, Jumat (18/10/2024). Tria Perubahan (Ayu Utami/Okezone)
Untuk memahami sejarah kejadian, Tria harus mengumpulkan cerita dari teman-temannya dan melihat postingan Instagram. Ia pun salah mengira kalau kejadian pingsan itu terjadi di akhir penampilannya di Changcuters.
“Saat saya lihat video panjangnya, ternyata itu lagu kedua,” ujarnya.
Tria mengaku tidak ingat gejala fisik apa pun sebelum pingsan. Mendengar cerita orang terdekatnya, ia baru menyadari bahwa kondisinya memerlukan perhatian khusus setelah menjalani pemeriksaan kesehatan beberapa waktu lalu.
“Saya tidak ingat, tapi teman saya bercerita bahwa sebenarnya ada gejala awal. Beberapa minggu yang lalu, saya menjalani pemeriksaan kesehatan, dan memang ada kondisi yang perlu diwaspadai. Saya kehabisan obat yang saya minum. rutin meminumnya,” ujarnya. katanya.
Tria berencana untuk terus meminum obat tersebut setelah menyelesaikan penampilan panggungnya, namun kondisinya memburuk sebelum dia dapat melakukannya.
Momen Tria pingsan saat menyanyikan lagu “Gila-Gilaan” viral di media sosial. Saat itu, ia dan para anggota The Changcuters tampak penuh energi, berlari dan melompat sebagai bagian dari aksi panggung mereka.
Selama Tria absen, beberapa penyanyi populer seperti Iqbal Ramadhan, Aldi Taher, dan Armand Maulana menggantikan The Changcuters di sejumlah pertunjukan.
(aln)