JAKARTA – Inisiatif Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengizinkan penggunaan rudal yang dipasok Paman Sam untuk menyerang wilayah Rusia.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan bahwa penggunaan senjata oleh negara-negara Barat mewakili partisipasi langsung sekutu militer NATO dalam perang di Ukraina. Artinya, penggunaan rudal AS untuk menyerang Rusia dapat mengakibatkan Moskow merespons dengan menyerang negara-negara atau pangkalan-pangkalan anggota NATO, sehingga semakin meningkatkan konflik.

Ketakutan akan pertumbuhan tersebut mengingatkan masyarakat akan ramalan penyihir Bulgaria Baba Van. Dijuluki “Nostradamus dari Balkan”, peramal tersebut sebelumnya meramalkan konflik dahsyat di Eropa yang akan mempengaruhi seluruh dunia.

Banyak prediksi Baba Vanga yang terbukti hingga saat ini, bahkan mencapai akurasi 85%. Beberapa peristiwa yang ia prediksi dengan tepat antara lain runtuhnya Uni Soviet, 11 September, dan tsunami dahsyat tahun 2004.

Sesuai ramalan Baba Bang, pada tahun 2025 akan terjadi konflik besar di Eropa yang berujung pada kehancuran global. Konflik yang diramalkan Baba Vang rupanya ada kaitannya dengan Rusia karena menurutnya konflik tersebut akan dimenangkan oleh Presiden Negara Beruang Merah, Vladimir Putin.

Ia juga memperkirakan tahun 2025 akan menjadi awal berakhirnya dunia dan tahun dimana manusia akan bertemu dengan makhluk luar angkasa atau alien. Menariknya, NASA mengumumkan peluncuran sistem untuk mencari kehidupan di luar bumi, yang kemungkinan akan membuahkan hasil sebelum rilis pada tahun 2025.

Ramalan Baba Vanga lainnya tentang kepunahan manusia pada tahun 5079, Eropa di bawah pemerintahan Muslim pada tahun 2043, dan kembalinya Komunisme sebagai sistem global pada tahun 2076 seringkali diperdebatkan, namun tetap menarik perhatian banyak pihak.

Mengingat situasi geopolitik saat ini, khususnya situasi di Ukraina dan tindakan Amerika Serikat, prediksi Baba Wang mengenai konflik besar di Eropa mungkin menjadi kenyataan. Meningkatnya konflik geopolitik, serta prediksi apokaliptik, telah menimbulkan kekhawatiran mengenai kemungkinan perang antar negara yang dapat memusnahkan umat manusia.

(dka)